Dark/Light Mode
Sebelumnya
Tapi, kepercayaan terhadap penyelenggaraan pemilu. Rendahnya kepercayaan memunculkan kecurigaan dan kekhawatiran. Kekhawatiran bukan hanya menyangkut kotak suara.
Walau tak ada dasar yang kuat, sempat juga ada kekhawatiran bahwa pusat data komputer dan IT KPU bisa saja disadap lalu datanya “dimainkan”.
Selain itu, penemuan beberapa karung KTP elektronik yang berceceran di areal persawahan, beberapa waktu lalu, juga bisa menjadi benih kecurigaan. Ada juga yang curiga “permainan” terjadi di Panitia Pemungutan Suara (PPS) di desa atau kelurahan yang anggotanya berjumlah tiga orang itu.
Ada yang takut “pembelokan” terjadi di Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Karena kekhawatiran-kekhawatiran itulah, sekecil apa pun masalahnya, KPU perlu segera melakukan antisipasi. Bukan hanya di Cirebon.
Bukan hanya soal kotak suara. Apalagi sekarang ini, info di media sosial berkembang cepat, tak terkendali.
Kotak suara pemilu di Cirebon yang rusak, jumlahnya mungkin tak seberapa dibanding jumlah kotak suara secara nasional, namun dampaknya bisa berkembang luas. terkadang, hal-hal kecil bisa terasa sangat mengganjal, seperti kerikil di sol sepatu.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
