Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Ke Final Piala FA, Si Biru Siap Balas Dendam

Senin, 18 April 2022 08:29 WIB
Pemain muda, Mason Mount. (Foto : AP)
Pemain muda, Mason Mount. (Foto : AP)

RM.id  Rakyat Merdeka - Chelsea memastikan tiket final Piala FA usai meraih kemenangan atas Crystal Palace, Minggu (17/4) malam. Di partai puncak, The Blues akan menghadapi Liverpool.

Pemain muda berusia 22 tahun, Mason Mount yang menjadi bintang Chelsea. Dia mencetak gol kedua saat Chelsea menang 2-0 atas Palace di Wembley yang mengantarkan mereka ke final Piala FA ketiga berturut-turut.

Mount berharap final keempat ini membawa keberuntungan. Sebelumnya, Chelsea kalah atas Manchester United untuk menjuarai Piala FA 2018.

Baca juga : Pendapatannya Meroket, WGSH Siap Tebar Dividen

Chelsea juga keok dari Leicester City dan Arsenal dalam dua tahun terakhir, selain kalah adu penalti dalam final Piala Liga melawan Liverpool pada Februari dan Manchester City pada 2019.

"Sudah waktunya bagi kami memenangkan final di Wembley. Bagi saya sendiri sudah lima final di Wembley, lima final saya kalah," kata Mount yang merasakan finis runner-up dalam tiga final domestik sejak masuk tim inti Chelsea pada 2019-2020.

Pemain berusia 23 tahun itu juga bagian dari tim Inggris yang kalah dari Italia dalam final Euro 2020, dan dipinjamkan kepada klub Liga Championship Derby County ketika mereka gagal melawan Aston Villa dalam playoff promosi divisi dua Mei 2019.

Baca juga : Partai Berkarya Siap Berlaga Di Pemilu 2024

"Sekarang kami harus menekan diri sendiri agar terus melangkah... Saatnya mendapatkan balasan kami," sambung Mount seperti dikutip Reuters.

Chelsea dan Liverpool bertemu dalam final Piala FA dan Piala Liga dalam musim yang sama, setelah Arsenal dan Sheffield Wednesday melakukan hal sama pada 1992-1993.

Manajer Chelsea Thomas Tuchel yang merasakan tiga kekalahan dalam tiga final domestik sejak memimpin Stamford Bridge musim lalu, senang timnya bangkit setelah kalah 4-5 secara agregat 5-4 melawan Real Madrid dalam Liga Champions.

Baca juga : Meski Puasa, Sahabat Ganjar Tetap Aktif Bagikan Bantuan

"Ini pekan yang sangat menguras fisik dan mental. Sungguh tak mudah bagi kami memainkan tiga pertandingan dalam tiga kompetisi berbeda," kata Tuchel.

"Saya senang kembali menjadi bagian dari itu (final Piala FA). Saya tidak bisa lebih bersemangat dan bangga karena ini kompetisi besar. Kami siap," tegasnya. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.