Ten Hag Sesumbar Angkut Setan Merah Ke Liga Champions

RM.id  Rakyat Merdeka - Manager Manchester United (MU) Ralf Rangnick lega timnya meraih tiket Liga Europa musim depan. Meski di laga terakhir keok dari Crystal Palace 1-0, Setan Merah berhasil duduk di peringkat keenam.

Rangnick mengakhiri kiprahnya sebagai pelatih interim MU dengan menempatkan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan di peringkat enam klasemen akhir Liga Primer Inggris.

Namun, Manchester United gagal tampil apik di laga pamungkas itu, kalah akibat gol yang dicetak mantan penyerang mereka Wilfried Zaha saat calon pelatih mereka Erik ten Hag menonton di Selhurst Park.

Kekalahan 1-3 West Ham United dan Brighton & Hove Albion terbukti penting bagi Manchester United sehingga mereka meraih tiket ke Liga Europa.

Baca juga : KAI Access Makin Diminati Saat Angkutan Lebaran

Selepas laga di Selhurst Park itu, Rangnick melepaskan posisinya sebagai pelatih interim dan akan berperan sebagai konsultan di Old Trafford, sembari mengemban tugas sebagai pelatih Timnas Austria.

“Iya, saya rasa Brighton membantu kami dengan meraih kemenangan setelah mereka tertinggal di babak pertama,” ujar Rangnick.

Rangnick kemudian melontarkan kritik kepada para pemain MU yang kehilangan fokus sejak mereka tersingkir dari Liga Champions akibat dikalahkan Atletico Madrid, Maret lalu.

“Saya rasa sebagian besar target para pemain kami adalah Liga Champions, dan setelah kekalahan dari Atletico, Anda bisa merasakannya di latihan bahwa mereka tidak lagi memiliki level energi, fokus dan konsentrasi yang sama,” beber Rangnick.

Baca juga : Tuchel Sumringah Si Biru Tembus Liga Champions

Sementara, Pelatih anyar MU, Erik ten Hag mengungkapkan tekadnya mengembalikan Setan Merah berkompetisi ke Liga Champions. Dia memahami, betapa pentingnya MU bisa berlaga di kompetisi tertinggi klub Eropa itu.

“Kami harus kembali secepat mungkin ke kompetisi itu,” kata ten Hag saat diperkenalkam sebagai manajer baru MU.

Ten Hag juga ditanya wartawan mengenai dominasi Manchester City dan Liverpool. Ten Hag mengagumi dua klub yang beberapa waktu terakhir selalu bersaing meraih trofi Liga Premier.

“Mereka memainkan sepak bola yang sangat fantastis, baik Liverpool maupun Man City. Tapi Anda harus melihat sebuah era bisa berakhir dan saya tak sabar bertarung dengan mereka. Saya yakin semua klub lain di Liga Inggris ingin melakukan itu,” jelasnya.

Baca juga : Bunga Citra Lestari Sebut Ariel, Minta Maaf Ke Luna Maya

Ten Hag memahami tantangan ke depan bersama MU tidak mudah. Apalagi, para penggemar dan pemain yang kecewa dengan performa klub selama setahun terakhir.

Pelatih berusia 52 tahun itu menilai, orang-orang yang terlibat di Old Trafford harus realistis. “Terima situasi saat ini. Ini adalah proses, itu akan memakan waktu, tetapi saya yakin kami akan sampai pada titik di mana kami mendapatkan kesuksesan,”katanya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.