Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Piala Presiden 2022

Sore Ini, Arema Sudah Kantongi Kelemahan Laskar Mahesa Jenar

Kamis, 7 Juli 2022 13:11 WIB
Piala Presiden 2022 Sore Ini, Arema Sudah Kantongi Kelemahan Laskar Mahesa Jenar

RM.id  Rakyat Merdeka - Arema FC dan PSIS Semarang akan saling berhadapan pada semi final leg pertama Piala Presiden 2022 di Stadion Jatidiri, Semarang, Kamis (7/7) sore.

Pertemuan nanti akan jadi yang ketiga kalinya hanya di pra musim ini. Sebelumnya, Arema FC dan PSIS sudah pernah saling beruji coba dua kali dengan format home-away. Kedua tim sama-sama menang saat bermain di kandang sendiri.

Oleh karena itu, ujian sesungguhnya akan datang lebih dulu buat pemain Singo Edan yang bertandang ke Semarang. Dendi Santoso dkk pernah kalah 2-1 di tempat yang sama lewat dua gol dari mantan rekan setimnya, Carlos Fortes.

Baca juga : Main Di Kandang, Super Elang Jawa Dilarang Gugup

Namun, pelatih Arema FC Eduardo Almeida ingin semua orang melupakan apa yang terjadi di dua partai uji coba tersebut. Menurutnya, tim saat ini telah meningkat dan jelas jadi tim yang berbeda dibandingkan pertemuan terakhir.

"Tim pasti sudah berlatih lebih banyak dan memainkan lebih banyak pertandingan. Jadi secara alami pasti tim akan mengalami peningkatan. Jadi kalau mau dibandingkan secara langsung dengan sebelumnya menurut saya tidak bisa," kata pelatih asal Portugal.

Almeida menegaskan, yang dihadapi Arema bukan cuma Carlos Fortes di laga PSIS Semarang. Menurutnya, para pemain Arema bersiap menghadapi semua pemain lawan.

Baca juga : Belum Pernah Kalah, Milo Pede Pesut Etam Menuju Puncak

Sebelumnya, Almeida menyebut PSIS merupakan tim yang bagus. Mereka dihuni pemain-pemain berkualitas, termasuk kuartet pemain asingnya yang harus diwaspadai.

Namun, timnya harus tahu fakta bahwa sepak bola adalah 11 lawan 11 pemain. Karenanya, pelatih asal Portugal itu tak ingin anak asuhnya hanya fokus pada satu-dua pemain lawan saja di lapangan.

“Yang kami tahu, kami sudah melakukan persiapan untuk menghadapi tim PSIS di laga ini, bukan fokus pada satu-dua pemain lawan. Kami bersiap menghadapi PSIS secara tim, bukan menghadapi Fortes saja,” kata Almeida.

Baca juga : Sore Ini, PSIS Andalkan Carlos Fortes Taklukkan Sang Mantan

Eduardo Almeida menilai kekuatan PSIS Semarang bukan cuma pada Carlos Fortes seorang. Makanya, semua pemain lawan harus diwaspadai para penggawa Arema.
Setidaknya, ada tiga pemain asing lainnya di PSIS yang menjadi tumpuan. Sebut saja Taisei Marukawa, Jonathan Cantilana, dan Alie Sesay.

“Kalau semua pemain lawan yang diwaspadai itu lebih mudah bagi kami. Khusus Fortes, karena dia pernah bekerja bersama kami, maka para pemain Arema sudah banyak tahu tentang dia,” tandasnya. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.