Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pasca Dibantai Dortmund 1-4 Di Liga Champions

Sevilla Pecat Lopetegui

Jumat, 7 Oktober 2022 07:00 WIB
Julen Lopetegui. (Foto: Net).
Julen Lopetegui. (Foto: Net).

RM.id  Rakyat Merdeka - Sevilla mengambil langkah tegas, memecat Julen Lopetegui, usai club asal Spanyol itu dibantai Borussia Dortmund 1-4 pada lanjutan kualifikasi Liga Champions Grup G di Estadio R Sanchez Pizjuan, dini hari kemarin.

Pemecatan ini tentu saja sangat menyakitkan bagi Lopetegui yang sebelumnya menjalani tiga musim yang sukses bersama Sevilla.

Tapi, masa indah itu terpaksa harus berakhir dengan cara menyakitkan musim ini.

Dia dianggap telah gagal mendongkrak performa tim karena awal musim ini Sevilla hanya berada satu tempat di atas zona degradasi di La Liga Spanyol.

Baca juga : Hasil Liga Champions: Inter Milan, Liverpool Dan Napoli Menang

Los Nervionenses-- julukan Sevilla-- juga hanya meraih satu poin dari tiga pertandingan Liga Champions.

Parahnya lagi, saat menjamu Dortmund dalam matchday ketiga Grup G Liga Champions, Sevilla dibantai Borussia Dortmund 1-4 di hadapan suporter sendiri.

Dortmund mencabik-cabik gawang Sevilla tiga kali di babak pertama lewat Raphael Guerreiro, Jude Bellingham, dan Karim Adeyemi. Sevilla sempat memperkecil di babak kedua lewat Youssef En-Nesyri, namun tim tamu menambah gol lagi lewat Julian Brandt.

Kekalahan itu ternyata menjadi akhir dari perjalanan Lopetegui di Sevilla yang dimulai pada Juni 2019. Klub langsung mengumumkan pemecatan lewat situs resmi.

Baca juga : Ramos Dan Paredes Ribut, Verratti: Itu Sudah Biasa

“Sevilla FC telah membebaskan Julen Lopetegui dari tugasnya sebagai pelatih tim utama setelah pertandingan melawan Borussia Dortmund,” bunyi pernyataan klub.

Sevilla saat ini baru mengumpulkan satu poin dari tiga laga di Liga Champions. Los Nervionenses tertinggal lima angka dari Dortmund dan delapan dengan Manchester City.

Sevilla juga payah di La Liga musim ini. Ivan Rakitic dkk. baru mengoleksi lima poin dari tujuh laga dan ini menempatkan mereka satu tingkat di atas zona degradasi.

Lopetegui mungkin sudah tahu bahwa laga melawan Dortmund adalah bagian dari pertaruhan nasibnya. Hal itu diindikasikan karena pelatih berusia 56 tahun tersebut menangis usai peluit akhir.

Baca juga : Hasil Liga Champions: Barca-Ajax Pesta Gol, Liverpool Hancur Lebur

“Sekarang ya, tapi besok saya tidak akan,” kata Lopetegui selepas laga yang dikutip dari As.

“Saya berterima kasih kepada semua orang dan para pemain yang telah memberi saya hal-hal indah. Saya sedih meninggalkan tim yang sangat saya cintai. Saya juga berterima kasih kepada para fans Sevilla,” tegasnya.

Namun demikian, selama menukangi Sevilla, Lopetegui berhasil menyumbangkan trofi Liga Europa di musim pertamanya usai mengalahkan Inter Milan di laga pamungkas.

Tapi, posisi Lopetegui akan digantikan mantan pelatih Jorge Sampaoli usai pemecatan tersebut berdasarkan laporan Football Italia, kemarin. Pelatih berusia 62 tahun itu diyakini mampu membawa kembali kejayaan klub yang sebelumnya pernah dibelanya pada musim 2016/17. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.