Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Ubah Statuta Demi Kemajuan Sepak Bola Indonesia

Komisi X DPR Dukung Pembentukan Komite Suporter Di KLB

Kamis, 5 Januari 2023 18:11 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Komisi X DPR RI Bramantyo Suwondo sepakat dengan usulan perubahan regulasi PSSI. Khususnya, terkait dengan pembentukan komite suporter sepak bola Indonesia.

"Pada dasarnya saya sepakat adanya perubahan regulasi jika hal itu membawa perubahan yang lebih baik bagi sepak bola di Indonesia," ujar Bramantyo kepada wartawan, Kamis (5/1).

Usulan dibentuknya komite suporter berangkat dari kritik para pecinta sepak bola kepada PSSI selaku induk dari organisasi sepak bola Indonesia yang dinilai tidak mampu menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi pada suporter.

Untuk itu, lanjut Bramantyo, usulan dibentuknya komite suporter ini didukung oleh komisi X DPR, asalkan melibatkan pemerintah dan organisasi suporter di Indonesia.

Konsekuensinya, pada momentum KLB nanti harus perubahan Statuta PSSI dengan menambahkan satu Komite, yakni Komite Suporter.

Baca juga : Kemenkop UKM Dukung Pembentukan Koperasi Disabilitas Pertama Di Indonesia

"Perubahan regulasi yang dilakukan harus melibatkan dan menampung aspirasi dari berbagai pihak seperti pemerintah daerah dan organisasi-organisasi suporter di Indonesia," ucapnya.

Politisi Partai Demokrat ini juga meminta PSSI harus berkomitmen dengan regulasi baru itu, dan melaksanakan tugas dan tanggung jawab berdasarkan regulasi yang ada.

"Selain itu, PSSI juga harus berkomitmen penuh dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam melaksanakan manajemen suporter sesuai dengan regulasi yang dibuat," tegasnya.

Bramantyo yakin betul, lewat komite suporter yang dilakukan sesuai dengan keresahan bersama pecinta sepak bola Indonesia, maka para suporter baik timnas Indonesia maupun suporter klub bisa menghasilkan energi positif untuk sepak bola Tanah Air.

"Jika komite suporter memang dibuat dan dilaksanakan sesuai dengan aspirasi bersama, saya optimis hal tersebut bisa menghasilkan energi positif dalam dunia sepak bola Indonesia," akunya.

Baca juga : Sederhana Dan Merakyat, Ganjar Gaet Dukungan Komunitas Supir Truk Di Banten

"Sepak bola adalah olahraga yang paling banyak digemari di Indonesia. Oleh karenanya, peran antara suporter dan sepak bola tidak dapat dipisahkan. Untuk menciptakan ekosistem keolahragaan yang baik, terutama terkait dengan suporter adalah tanggung jawab dari berbagai pihak," sambung Bramantyo.

Dikatakan Bramantyo, landasan hukum mengenai kegiatan serta hak dan kewajiban suporter selama ini sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Sistem Keolahragaan Nasional.

Untuk itu, Pemerintah dan khususnya PSSI perlu melakukan sosialisasi terstruktur terkait peraturan ini dan segera menyusun peraturan turunan UU tersebut.

Selain itu, PSSI sebagai organisasi induk sepak bola tentu tidak hanya bertanggung jawab dalam penyediaan infrastruktur sepak bola di Indonesia maupun pengembangan atlet/talenta sepak bola Indonesia.

Namun juga pada pengelolaan dan manajemen suporter di Indonesia, yang selama ini kerap menjadi pemicu terjadinya konflik.

Baca juga : Indonesia Penuhi Target, Kylie Suyoto Jadi Bintang

Kemudian, PSSI dapat menggandeng Asosiasi Provinsi (Asprov), sekaligus klub-klub sepak bola di Indonesia dalam melakukan pembinaan dan edukasi kepada para suporter.

"Terlebih seharusnya hal tersebut mudah untuk dilakukan karena secara struktural PSSI telah memiliki Divisi Pembinaan Suporter yang dapat dioptimalkan fungsinya dalam membantu proses koordinasi secara vertikal antara PSSI kepada Asprov maupun Klub guna melakukan pembinaan dan edukasi suporter sepak bola Indonesia," jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.