Lukaku Tambah Gendut

RM.id  Rakyat Merdeka - Direktur Inter Milan, Beppe Marotta, mengungkap alasan tidak rutin memainkan Romelu Lukaku sebagai pemain inti. Itu karena Lukaku kegemukan. Kini, badan pemain asal Belgia itu mencapai 103 kilogram.

Penampilan Lukaku sejak kembali ke Inter Milan pada awal musim 2022/2023 dengan status pinjaman dari Chelsea, saat ini sedang ditunggu-tunggu fans. Tapi, harapan itu tak kun­jung jadi kenyataan lantaran pemain Timnas Belgia tersebut dihantam badai cedera.

Menurut catatan Football Italia, Romelu Lukaku sejak kem­bali ke Italia mengalami cedera pada awal musim 2022/2023. Sempat diragukan bisa bermain di Piala Dunia 2022, pada akhirnya Lukaku sembuh walau tidak 100 persen.

Baca juga : Evakuasi Kapolda Jambi Akan Dilakukan Pakai Tandu

Lukaku tidak menunjukkan performa optimal di Piala Dunia 2022.

Kembali ke Inter, kondisi Lukaku tidak cukup bagus. Pemain 29 tahun itu tak kunjung menda­pat kesempatan bermain secara reguler.

Lukaku juga sempat berada pada periode sulit dengan 10 laga beruntun tanpa kemenangan.

Baca juga : Upayakan Pemahaman Moderat Pada Eks Napiter, Deradikalisasi BNPT Tidak Boleh Berhenti

“Saat ini dia sedang kegemu­kan berat badan, 103 kilo. Jadi, dia harus lebih dulu mencapai berat ideal sebelum rutin di­mainkan. Agar maksimal,” kata Marotta.

Belakangan, performa Lukaku mulai membaik. Bahkan, dua la­ga terakhir, Lukaku selalu mencetak gol. Eks pemain Everton itu mencetak gol kemenangan Inter Milan ketika berjumpa Porto pada leg pertama ba­bak 16 Besar Liga Champions 2022/2023.

“Jadi para pemain yang da­tang dari bangku cadangan bisa sama pentingnya dengan apa yang saya sebut sebagai co-starter.”

Baca juga : Terdakwa Penyuap Angin Prayitno Berharap Bebas Dari Tuntutan 3 Tahun Penjara

Lukaku adalah seorang pro­fesional yang hebat. Sayangnya sejauh ini Lukaku tidak dapat memberikan apa yang dia in­ginkan, tetapi kami yakin ada waktu baginya untuk membuat dampak di sisa musim ini,” tambah Marotta. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.