Dark/Light Mode

Maksimalkan Persiapan ke SEA Games, Judo Minta Tambahan Training Camp

Sabtu, 24 Agustus 2019 15:11 WIB
Pelatnas  atlet Judo yang dipimpin Staf Ahli Kemenpora, Samsudin di Padepokan Judo di Ciloto, Kabupaten Bogor, Kamis (22/8). (Foto: Wuryanto/Rakyat Merdeka).
Pelatnas atlet Judo yang dipimpin Staf Ahli Kemenpora, Samsudin di Padepokan Judo di Ciloto, Kabupaten Bogor, Kamis (22/8). (Foto: Wuryanto/Rakyat Merdeka).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PB PJSI), melalui Manager Tim Judo ke SEA Games 2019 Hindro Martono mengajukan penambahan pelaksanaan Training Camp (TC) di luar negeri dari semula satu kali menjadi dua kali kepada Kemenpora.

Rencananya, jika permohonan tersebut dikabulkan, Tim Judo Indonesia akan melaksanakan TC di Korea Selatan dan Jepang.

Permohonan tersebut disampaikan langsung oleh Hindro Martono kepada Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pelatnas yang dipimpin Staf Ahli Kemenpora, Samsudin di Padepokan Judo di Ciloto, Kabupaten Bogor, Kamis (22/8).

Turut hadir para anggota Tim Monev dari beberapa unsur antara lain Komite Eksekutif KOI, Bambang Rus Effendi, Pembinaan dan Wakil II Ketua Bidang Prestasi (beladiri) KONI Pusat, Syamsuddin, anggota TP4P Kejaksaan Agung, Tri Budi dan dua praktisi olahraga Wien Soehardjo dan Idham Darmawan.

Baca juga : DPR Usulkan Indonesia-Suriname Jalin Kerja Sama Bidang Sains

"Pelatnas judo dimulai sejak Januari 2019. Alhamdulillah pelatnas berjalan dengan baik karena didukung fasilitas lengkap yang ada di Padepokan Judo ini," kata Hindro Martono.

Namun ada satu permasalahan yaitu soal frekuensi TC yang mungkin akan berpengaruh terhadap kesiapan Tim Judo Indonesia berlaga di SEA Games 2019.

"Awalnya kita susun TC hanya di satu negara. Namun melihat perkembangan kami merencanakan menambahnya menjadi dua negara yaitu di Jepang dan Korea Selatan. Terkait hal ini, sesuai MoU masalah anggaran Judo mendapat anggaran pelatnas sebesar Rp 7,1 miliar. Sejauh ini kami sudah dapat Rp 5 miliar. Sisanya mungkin dapat segera dicairkan untuk mendukung pelaksanaan TC di Jepang dan Korea Selatan," paparnya.

Martono lebih lanjut menjelaskan pelatnas judo yang dilaksanakan sejak Januari 2019 diikuti sebanyak 20 atlet (10 putra dan 10 putri).

Baca juga : Keakraban Saat Persiapan Kurban Idul Adha di Yordania

Mereka akan bertanding di 12 nomor dari total 16 nomor (perorangan, beregu dan kata) yang dipertandingkan pada SEA Games 2019.

Ke-10 atlet putra yang dipersiapkan adalah Johanes Kristopel Pelupessy (kelas -66kg), Budi Prasetyo (-66kg), Iksan Apriyadi (-73kg), I Kadek Pasek Karisna (-81kg), Tony Ricardo Manlolas (-90kg), Gregory Ignacilo Jeremy (-90kg), Gede Ganding Kabu Soethama (-100kg), I Gede Agastya Darma Wardana (-100kg), Embun Cahyono (nomor kata) dan Suliswanto (nomor kata).

Sementara 10 atlet lainnya di kelompok putri adalah Amanah Nur Istiqomah ( -52kg), Ni Kadek Anny Pandini (-57kg,) Syerina (-63kg), I Gusti Ayu Putu Guna Kakihara (-70kg), Fania Farid (-70kg), Tiara Arta Garthia (-78kg), I Dewa Ayu Mira Widari (+78kg), Ike Faradiba Nurjannah (+78kg), Lie Grace Nathalia (kata dan Cynthia Trubus Octaviani (nomor kata).

Mereka digembleng oleh 4 pelatih yaitu Venny Pantouw, Luky Afari, Ade Sujana dan Suwarno Awaluddin.

Baca juga : Pertamina Kerahkan 1.500 Personil Atasi Tumpahan Minyak

"Harus ada pengawasan terkait dengan pelatnas di semua cabor. Khusus kali ini yang ditinjau ada tiga cabor yaitu golf, sambo dan judo. Yang jelas kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa program pelatnas yang dilaksanakan cabor-cabor sudah berjalan dengan baik," kata Samsudin.

"Alhamdulilah semua berjalan dengan baik. Memang masih ada beberapa masalah tetapi relatif kecil. Bisa kita atasi dalam waktu yang tepat. Saya memastikan seluruh pelatnas cabor yang dipersiapkan ke SEA Games 2019 akan dimonitor dan dievaluasi," pungkas Samsudin.  [WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.