Dark/Light Mode

Ketua CDM Basuki Bangga Atas Perjuangan Atlet Merah Putih Di China

Jumat, 29 September 2023 14:16 WIB
Chef de Mission CDM/ Ketua Kontingen Asian Games 2023 Basuki Hadimuljono  bersama  para atlet Indonesia di Olympic Sport Center, Hangzhou, China,Kamis (28/8).
Chef de Mission CDM/ Ketua Kontingen Asian Games 2023 Basuki Hadimuljono bersama para atlet Indonesia di Olympic Sport Center, Hangzhou, China,Kamis (28/8).

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia berhasil mendapatkan 3 medali emas, 3 perak dan 8 perunggu per 28 September ini. Masing-masing dari cabang olahraga (cabor) Shooting (menembak), Wushu, Canoeing atau Rowing, dan Skateboard.

“Alhamdulillah kita mendapatkan tambahan medali. Pertama ada dari cabor Wushu, kita mendapatkan 1 perak untuk Wushu Sanda. Kemudian dari Shooting juga mendapatkan perunggu. Jadi secara official, pada sore ini kita telah mendapatkan 3 emas, 3 perak dan 8 perunggu,” kata Chef de Mission (CDM)/ Ketua Kontingen Asian Games 2023 Basuki Hadimuljono bersama dengan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari saat menyampaikan perolehan medali yang telah diraih para atlet Indonesia di Olympic Sport Center, Hangzhou, China,Kamis (28/8). 

Menariknya, pada Asian Games ke-19 ini terdapat pemecahan rekor atas perolehan medali atlet Indonesia. 

Baca juga : Cita-cita Masyarakat Polewali Mandar Punya Perpustakaan Megah Sudah Terwujud

“Rekor sejarah ada di Wushu untuk kelas Sanda atau tarung, jadi kita baru mendapatkan 1 perak. Dan medali ini belum pernah kita dapatkan. Kemudian Shooting kemarin juga mendapatkan 2 emas, setelah 72 tahun kita tidak mendapatkan medali emas itu,” tambah Basuki.

Menurut Basuki, terdapat beberapa cabor yang berpeluang besar untuk masuk dalam 10 besar. 

“Insyaallah masih ada peluang untuk kita penuhi. Seperti Badminton, Dragon Boat, Sepak Takraw, Sports Climbing, Angkat Berat dan Karate. Mudah-mudahan semuanya dapat memberikan kontribusi tambahan emas untuk Indonesia dan bisa mencapai target 10 besar. Mohon doa restunya,” katanya.

Baca juga : Ciptakan Persaingan Adil, Pemerintah RI Atur Tata Niaga Di Platform TikTok Shop 

Dalam menjalankan tugasnya sebagai CDM, Basuki merasa senang sekaligus terharu karena perolehan prestasi yang didapatkan para atlet Indonesia ini atas hasil kerja keras dan latihan sendiri. 

“Tugas kami dari CDM adalah melayani atlet, jadi kalau ada kebutuhan dari para atlet dapat disampaikan melalui kami.Tentu saya senang punya komunitas baru di KOI bersama para atlet Indonesia yang membanggakan. Tetapi ternyata banyak juga atlet cabor yang berlatih sendiri. Seperti misalnya Skateboard yang tidak punya pelatih. Tapi hebat, bukan main-main dan dapat medali,” ungkapnya.

Melihat perjuangan para atlet Indonesia pada Asian Games ke-19 tersebut, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ini tergerak untuk melakukan sesuatu yang dapat mendukung dan meningkatkan prestasi para atlet. Salah satunya dengan dukungan infrastruktur latihan. 

Baca juga : Wapres Tekankan Penguatan Ekosistem Syariah Berbasis Digital

“Saya sempat teharu dan menangis. Jadi saya kira, semangat mereka itu yang membuat saya merasa harus melakukan sesuatu. Dan untuk Skateboard misalnya, di TMII itu ada skateboard park, dan tidak mahal kalau merenovasi. Jadi nanti saya akan coba cek kesana. Kalau untuk Karate, Wushu, dan Taekwondo itu kan serumpun, jadi nanti mungkin bisa dibuat satu arena latihan,” terangnya.

Ketua KOI Raja Sapta Oktohari berharap perolehan medali ini juga akan memicu semangat cabor lain. 

“Mudah-mudahan akan memberikan semangat untuk cabor lain. Dan kita disini akan terus mengawal tim Indonesia yang akan bertanding. Mohon doanya semua,” tandas Raja Sapta.
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.