Dark/Light Mode

Piala Dunia U-17

Jelang Lawan Argentina, Panser Muda Waswas Strikernya Cedera

Senin, 27 November 2023 05:25 WIB
Penyerang Jerman U-17, Charles Herrmann 11. (Foto : LOC WCU17/SBN)
Penyerang Jerman U-17, Charles Herrmann 11. (Foto : LOC WCU17/SBN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelatih timnas U-17 Jerman, Christian Wueck masih mengkhawatirkan kondisi striker Charles Herrmann pada laga semifinal melawan Argentina U-17 di Stadion Manahan, Solo, Selasa (28/11/2023). 

Hermann striker muda Borussia Dortmund ini mengalami penurunan saat melawan Spanyol U-17 di perempat final. 

Dia bahkan ditarik keluar di menit-menit awal, tepatnya di menit 17. Kondisi Herrman menjadi teka-teki. Apakah mengalami cedera yang cukup serius sehingga perlu ditarik lebih cepat agar tidak makin parah. 

Bila mengalami cedera, dirinya paling tidak sudah mendapat perawatan lebih cepat agar bisa dimainkan di semifinal. 

Baca juga : Bekuk Uzbekistan, Harusnya Ayam Jantan Muda Cetak Banyak Gol

Pelatih Christian Wueck mengatakan jika dia masih mengobservasi kondisi Herrmann selama jeda pertandingan. Dia menolak memberi penjelasan lebih lanjut mengenai kondisi sesungguhnya pemain berusia 17 tahun ini. 

Wueck hanya berharap kondisi pemainnya tidak mengkhawatirkan dan Herrmann bisa bermain di babak selanjutnya. 

"Kami ada jeda waktu pertandingan. Saya harap dia tidak ada kendala berarti dan bisa bermain di semifinal. Tetapi saya belum tahu. Saya harap tim dokter bisa memberikan yang terbaik. Pertandingan selanjutnya sudah dekat dan kami harus fokus," tutur Wueck. 

Wueck menuturkan bila pemain yang memperkuat tim Jerman U-17 merupakan pilihan yang terbaik. Termasuk Herrman yang bermain di salah satu tim level yunior dari klub besar Bundesiga Jerman. Mereka bermain di kompetisi U-17 Bundesliga dan U-17 Westphalian Cup.

Baca juga : Jerman Vs Spanyol, Tidak Ada Skenario Adu Penalti

Dirinya sesungguhnya berharap para pemain bisa mendapatkan lebih banyak menit bermain di klub. Dengan demikian mereka bisa mendapatkan pengalaman bermain saat tampil di turnamen besar seperti Piala Dunia U-17 ini. 

Namun, hal itu dinilainya cukup sulit. Para pemain muda ini, menurutnya, tidak banyak mendapatkan menit bermain di kompetisi kasta tertinggi atau divisi dua yang memiliki atmosfer sangat kompetitif. Padahal menurut dia tim Jerman U-17 yang tampil di kejuaraan dunia membutuhkan pemain yang sangat kuat di posisinya.

"Tidak mudah menciptakan pemain seperti [kiper] Manuel Neuer atau Thomas Muller setiap tahun. Tapi kami punya banyak pemain bertalenta. Sayangnya, mereka masih minim menit bermain," ujar Wueck. 

"Bila ada menit bermain, mereka bisa bersaing di level ini. Kami memang tidak perlu banyak pemain sempurna di banyak posisi. Tetapi bila satu posisi dilakoni dengan sempurna saja itu sudah bagus. Misalnya seperti Max Moerstedt, dia bisa bertahan tapi bisa juga mencetak banyak gol," katanya.

Baca juga : Brasil Vs Argentina: Ingat Ya, Jangan Terpengaruhi Laga Senior

Jerman memulai perjalanan dengan meraih hasil sempurna di penyisihan grup. Mereka sukses mencetak tiga gol di tiap pertandingan dan hanya kebobolan dua kali. Tren positif mereka berlanjut di fase knock out. 

Di 16 besar, meski akhirnya kebobolan dua gol dari Amerika Serikat U-17, tetapi Finn Jeltsch dkk. mampu membalikkan keadaan dengan mencetak tiga gol untuk mendapatkan tiket ke perempat final.  

Pada perempat final pun, performanya tak terbantahkan. Pertandingan yang taktikal antara Jerman dan Spanyol. Jerman memainkan gayanya bermain midblock dan melakukan serangan balik yang berbahaya. Hingga akhirnya satu gol tercipta dari penalti Paris Brunner.   

Dengan kepercayaan diri yang mengalir dalam tim Jerman ini, sang pelatih telah menunjukkan jika mereka bisa bermain fleksibel. Sejauh ini, Jerman menjadi salah satu tim yang cukup sering mencapai final [tiga kali] tanpa bisa memenangkan trofi Piala Dunia U-17.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.