Dark/Light Mode

Kompetisi Liga 3 Berlangsung, PSSI Biayai Asprov DKI Test Swab

Senin, 29 Juni 2020 20:20 WIB
Ketua Asprov PSSI DKI Jakarta Uden Kusuma Wijaya. (Foto: PSSI)
Ketua Asprov PSSI DKI Jakarta Uden Kusuma Wijaya. (Foto: PSSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - PSSI memastikan Liga 3 Indonesia musim 2020 bergulir setelah Liga 1 dan 2 2020 kick off pada Oktober 2020. 

Berkaitan dengan Liga 3 ini, Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI meminta PSSI memberikan subsidi karena Asprov tidak memiliki dana yang cukup untuk memenuhi protokol kesehatan terutama untuk tes Covid-19 secara berkala baik tes cepat maupun test swab.

"Harus ada subsidi dari PSSI karena liga akan bergulir dengan protokol kesehatan. Untuk melaksanakan itu, kan, ada biaya yang mesti dikeluarkan untuk tes Covid-19 secara rutin. Kami tidak sanggup kalau mengikuti itu semua tanpa subsidi," kata Ketua Asprov PSSI DKI Jakarta Uden Kusuma Wijaya saat dihubungi, Senin (29/6).

Baca juga : Komisi IV Dukung Penambahan Anggaran Kementan

Menurutnya, tidak sedikit biaya yang harus dipersiapkan karena tes yang dilakukan tidak hanya sekali saja. " Ini harus klir berapa kita dapat subsudi dari PSSI. Apalagi tes Covid biayanya cukup mahal.Kalau ini klir dan dananya sesuai kita jalan," ulasnya.

Apalagi Asprov DKI Jakarta sudah siap sejak lama. " Kalau untuk kompetisinya kita tidak ada masalah'," ucap Uden Kusuma.

Menanggapi permintaan Asprov ini, Iwan Bule menegaskan PSSI akan memenuhi permintaan itu, tetapi dia tak menyebutkan nominal yang akan diberikan PSSI. "Kami akan melakukan itu ( membayar subsidi), " ujar Iwan Bule.

Baca juga : Kompetisi Liga 1 dan 2 Digelar Harus Sesuai Protokol Kesehatan

Soal Liga 3 Iwan Bule mengharapkan pemerintah daerah ikut membantu Liga 3 Indonesia 2020 di tengah pandemi Covid-19.

"Untuk menggeliatkan kembali situasi di provinsi dengan sepak bola, seyogianya pemerintah daerah terlibat," kata Iwan.

Ketum PSSI punya Permintaan Kepada Pemda, Soal Liga 3. Menurut Iriawan PSSI akan berkomunikasi dengan pemerintah daerah terutama berhubungan dengan protokol kesehatan, yang sudah dilakukan PSSI untuk pemusatan latihan (TC) timnas U-16 di Bekasi pada 6-29 Juli 2020.

Baca juga : Publikasi Ilmiah UIN Bandung Capai 706 Index Scopus

"Agar TC berjalan lancar, PSSI bermitra dengan pemerintah daerah Bekasi agar protokol kesehatan diterapkan secara ketat," tutur Iriawan. [WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.