Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Para pemain Juventus diyakini tengah deg-degan jelang laga melawan Sampdoria pada laga lanjutan Serie A di Allianz Stadium, Senin (27/7) dini hari nanti WIB. Sebab, jika kalah, mereka terancam gagal merayakan pesta juara di kandang sendiri.
Saat ini, Juventus memang masih kokoh di puncak klasemen. Mereka unggul empat angka dari Inter Milan yang sejauh ini mengoleksi 76 poin dan berhak berada di runner up.
Bila berkaca dari jarak tersebut dan kompetisi masih menyisakan tiga laga lagi, bukan tidak mungkin Juve juga bakal gagal meraih scudetto musim ini.
Baca juga : Keok, Ronaldo Cs Tunda Pesta Juara
Apalagi, penampilan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan di laga sangat buruk karena harus takluk 1-2 dari tim pemeringkat 14, Udinese.
Pelatih Juventus, Maurizio Sarri mengaku timnya telah kehilangan karakter permainan saat dikalahkan Udinese. Dia pun merasa malu karena gagal memastikan trofi juara lebih cepat bagi Juve akibat kekalahan tersebut.
“Kami dipaksa meraih trofi juara setidaknya sampai laga kontra Sampdoria. Ini memalukan bagi saya,” kata Sarri dikutip Football Italia, kemarin.
Baca juga : Liga Italia : Juventus Seri, Lazio Ringsek
Namun demikian, apapun skenarionya, Juventus diprediksi bakal meraih Scudetto beruntun mereka yang ke-9 akhir pekan ini. Sarri bahkan percaya timnya mampu meraih kemenangan meyakinkan di kandang sendiri, saat bersua Sampdoria.
“Tapi itulah pertandingan. Tidak ada satupun orang yang dapat menebak hasilnya akan seperti apa. Namun, kami punya keyakinan untuk menang,” ujarnya.
Namun, Sarri mengakui timnya saat ini tengah kelelahan akibat padatnya jadwal pertandingan. Sehingga akan sulit untuk melakukan penyeimbangan skuad, karena semua pemain dalam kondisi tidak prima 100 persen.
Baca juga : Juventus Vs Genoa, Keringat CR7 Digeber Terus
“Semua orang di tim mulai lelah. Tapi saya percaya organisasi lebih penting dari agresi untuk saat ini,” ujar Sarri.
Di kubu Sampdoria, grafik penampilan tim asuhan Claudio Ranieri cukup meyakinkan dalam enam laga terakhir di liga. Tim ini menang empat kali, tidak pernah imbang, dan kalah dua kali. Sedangkan pertandingan sebelumnya, mereka kalah dari Genoa.
Dari riwayat pertemuan kedua tim di semua ajang, Juventus menang dari Sampdoria. Tim asuhan Maurizio Sarri itu menang empat kali, tidak pernah imbang dan kalah dua kali dalam enam laga terakhir. [DNU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
