Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

MotoGP

Duo Pembalap Ducati Gagal Dipoles Casey Stoner

Rabu, 10 November 2021 05:45 WIB
Mantan pembalap Ducati, Casey Stoner. (Foto : Ist)
Mantan pembalap Ducati, Casey Stoner. (Foto : Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Harapan Tim Ducati agar dua pembalap andalannya, yakni Francesco Bagnaia dan Jack Miller bisa menimba ilmu pada Casey Stoner tahun depan, kandas. Pasalnya, juara MotoGP 2007 itu tak mau pindah ke Eropa dan ingin tetap bersama keluarganya di Australia.

Alasan Stoner tersebut diungkap Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti.

Menurutnya, alasan tersebut membuat peluang Stoner melatih di Eropa sangat kecil. Ini karena keluarganya tinggal di Australia dan dia sangat memprioritaskan mereka.

Baca juga : Bamsoet Dorong Pembangunan Laboratorium Anti Doping Di Indonesia

“Saya tidak berpikir Casey punya rencana pindah ke Eropa. Dia memiliki keluarga dengan anak perempuan dan ini adalah prioritas utamanya. Senang melihatnya kembali di paddock setelah sekian lama dan dia akan bersama kami juga di Valencia,” kata Ciabatti.

Kemudian, alasan kedua keluar langsung dari mulut Stoner. Pria yang kini berusia 36 tahun itu mengaku masih berkutat dengan penyakit sindrom kelelahan yang dialaminya.

“Saya masih memiliki masalah kesehatan yang besar. Saya kebetulan menghabiskan waktu hingga lima bulan di sofa. Perjalanan dari tempat tidur ke sofa adalah satu-satunya sesi latihan saya,” jelas Stoner.

Baca juga : MotoGP, Ducati Yakin Pecco Bisa Mepet El Diablo

Menurutnya, pada Desember-Januari dirinya berpikir penyakitnya akan lebih baik, tetapi, pada Maret-April ternyata ada yang memburuk.

“Ada hari-hari ketika saya benar-benar kelelahan dan di lain waktu lebih baik. Kondisi saya tidak pernah di atas 60 persen. Selama empat tahun terakhir, satu-satunya saingan saya adalah diri saya sendiri,” katanya dilansir dari Tuttomotoriweb.

Dengan dua alasan itu, keinginan Bagnaia dan Miller dilatih Stoner harus kandas. Namun, tidak menutup kemungkinan jika nanti kesehatannya membaik dan keluarganya bisa dibujuk pindah, pria kelahiran Southport itu bisa bergabung dengan Ducati Lenovo.

Baca juga : MotoGP Aragon, Jagoan Ducati Siap Ngegas

Pasalnya, Stoner masih memiliki insting sebagai pembalap yang sangat baik. Dia hadir di MotoGP Algarve 2021 untuk memberikan masukan kepada Bagnaia dan Miller dan menghasilkan podium pertama dan ketiga bagi mereka. [DNU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.