BREAKING NEWS
 

Dukung Pertumbuhan Sustainable Development

Mandiri Guyur Ekonomi Hijau Kredit Rp 221,1 T

Reporter : DWI ILHAMI
Editor : FIRSTY HESTYARINI
Kamis, 3 November 2022 07:30 WIB
Dirut Bank Mandiri Darmawan Junaidi (kiri) memberikan pemaparan terkait Mandiri ESG Report yang diluncurkan pada acara Mandiri Sustainability Forum, di Jakarta, Rabu (2/11/2022). Laporan yang merupakan hasil riset dan penelitian Mandiri Institute tersebut memberikan perspektif baru tentang pandangan bisnis, investor, dan pengelola dana tentang ESG yang dapat menjadi masukan penting untuk pencapaian target pemerintah terkait Net Zero Emmision ke depan. (ANTARA FOTO/Reno Esnir/aww).

 Sebelumnya 
Di kesempatan yang sama, Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Panji Irawan mengungkapkan, pihaknya bakal menerbitkan utang untuk mendukung pendanaan pada proyek berkelanjutan melalui green bond tahun depan.

“Penerbitan green bond menjadi berpotensi untuk kami terbitkan pada 2023. Tentunya subject to persetujuan dari otoritas yang ada,” sebut Panji.

Tak hanya itu, Bank Mandiri berencana mencari pendanaan tahun depan menggunakan skema ESG Repo. Menurut Panji, skema ESG Repo tersebut menjadi instrumen yang paling mungkin dimanfaatkan, dengan pertimbangan demand dari market.

Baca juga : Kredit Sustainable Sector Bank Mandiri Tembus Rp 221,1 T

Ia merinci, penerbitan utang untuk pendanaan Bank Mandiri pada 2023 itu akan melebihi dari total yang telah diterbitkan pada 2021 dan 2022, melalui sustainability bond maupun ESG Repo, yang secara total telah mencapai 800 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 12,51 triliun.

Adsense

Dari angka tersebut, green bond sebesar 300 juta dolar AS (Rp 4,69 triliun) dan ESG repo 500 juta dolar AS (Rp 7,82 triliun).

“Kemungkinan tahun depan pendanaan akan bertambah sesuai dengan Rencana Bisnis Bank (RBB) Bank Mandiri tahun depan,” jelasnya.

Baca juga : Dukung Inklusi Keuangan, Bank Mandiri Luncurkan Aplikasi Mandiri Agen

Sementara dalam Mandiri Sustainability Forum (MSF) 2022 ini, perseroan turut mengundang pembicara yang memiliki kompetensi dan berpengalaman di bidangnya.

Para pembicara antara lain Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti, Direktur Manajemen Risiko Bank Mandiri Ahmad Siddik Badruddin, Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Panji Irawan, dan Direktur Penilaian Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna.

Dari pakar ESG global dan pemimpin korporasi hadir Director of Global Partnership and Client Solution, CFA Institute David von Eiff, ESG Practice Lead Hardik Shah, Presiden Direktur HSBC Indonesia Francois de Maricourt, Presiden Direktur Uni Charm Indonesia Yuji Ishii, dan Head of Equity BNP Paribas Asset Management Amica Darmawan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense