BREAKING NEWS
 

Lebarkan Sayap Bisnis

Putra Perkasa Abadi Bakal Tambah 4 Ribu Karyawan Baru

Reporter & Editor :
FAZRY
Kamis, 29 Desember 2022 06:00 WIB
Direktur PT Putra Perkasa Abadi (PPA) R Teguh Saptosubroto

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Putra Perkasa Abadi (PPA) kian agresif melebarkan sayap bisnisnya. Tak tanggung-tanggung, perusahaan yang bergerak di bidang jasa kontraktor tambang ini menyiapkan kurang lebih 4.000 karyawan baru.

Direktur PT Putra Perkasa Abadi (PPA) R Teguh Saptosubroto menyatakan, penambahan karyawan baru sebagai bentuk ekspansi perusahaan di tahun 2023.

"Karyawan baru ini untuk operator, mekanik dan staf," tutur Teguh dalam pemaparan kinerja PPA tahun 2022 dan outlook 2023 di Jakarta, Selasa (27/12).

Baca juga : KPK Siap Panggil Paksa AKBP Bambang Kayun

Tak hanya itu, untuk menjalankan bisnisnya, PPA bakal menambah lebih dari 200 unit alat berat untuk melayani mitra-mitranya. PPA juga memasang target dapat menambah produksi sekitar 150 juta BCM (bank cubic meter) dari kegiatan overburden removal pada tahun depan.

Angka itu di luar produksi perusahaan yang hingga 25 Desember 2022 telah mencapai 272 juta BCM.

“Kami memiliki visi menjadi perusahaan jasa tambang terkemuka di Indonesia dengan memberikan layanan terbaik kepada mitra-mitra kami,” katanya.

Baca juga : Danau Toba Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Powerboat 2023

Merespons tren kenaikan produksi batubara, PPA menyiapkan sejumlah strategi bisnis. Antara lain dengan terus melakukan ekspansi ke sektor lain seperti pertambangan nikel maupun bauksit.

Langkah tersebut dilakukan seiring dengan diraihnya sejumlah kontrak baru yang akan dijalankan oleh perusahaan.

Adsense

Teguh optimistis, hingga 13 tahun kedepan, batubara masih menjadi komoditas seksi kendati Pemerintah menargetkan pengurangan emisi karbon serta transisi energi menuju energi lebih bersih.

Baca juga : Kroasia Sesumbar Bakal Jadi Juara

"Kami proyeksikan hingga tahun 2035 permintaan batubara akan terus meningkat. Kemudian setelah itu, baru akan menuju keseimbangan baru seiring masuknya sumber energi baru di masa transisi,” kata Teguh.

Hingga saat ini, PPA telah menjadi mitra sejumlah perusahaan tambang di Indonesia. Beberapa proyek yang sedang dijalankan di tahun ini adalah sembilan tambang batubara dan dua tambang nikel.

Beberapa pekerjaan yang sedang digarap PPA antara lain tambang milik PT Bukit Asam, Adaro, Adaro Mineral, ABP Energy, Kaltim Prima Coal, MHU Coal, BIB, Makmur Lestari Primatama dan Halmahera Sukses Mineral.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense