BREAKING NEWS
 

Genjot Program I Do Care Dan Gernas BBI

Pasar Domestik Awali Pemulihan Pariwisata

Reporter : NOVALLIANDY
Editor : MUHAMAD FIKY
Selasa, 28 September 2021 06:40 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B. Pandjaitan. (Foto: Dok. maritim.go.id).

 Sebelumnya 
Di kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Har­tarto berharap, program I Do Care atau Indonesia Care yang digagas Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mampu membangkitkan industri pari­wisata dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19.

Dengan program IDo Care, industri pariwisata diharapkan bisa meningkatkan standar pelayanan.

“Melalui langkah ini, diharap­kan bisa mendapatkan keper­cayaan dari wisatawan. Baik do­mestik maupun mancanegara,” harap Airlangga.

Baca juga : Menaker Paparin Alur Pemulangan PMI Dari Taiwan

Menurut Ketua Umum Partai Golkar itu, pemerintah juga telah menerapkan program Cleanli­ness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan) dan Environment (Ramah lingkungan) atau CHSE yang merupakan bagian dari I Do Care.

Melalui program tersebut, sektor parekraf dapat men­jadi pedoman untuk menerap­kan prinsip-prinsip kebersihan, protokol kesehatan, keselamatan para pengunjung, serta kelestarian lingkungan.

Airlangga mengatakan, pe­merintah sudah mengalokasi­kan dana Rp 7,67 triliun untuk mendukung pengembangan kawasan strategis pariwisata na­sional, ekowisata dan pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata.

Baca juga : Khofifah Promosikan Nanas Blitar Untuk Teman Diet

Pemerintah juga meluncur­kan program Bantuan Insentif Pemerintah (BIP) untuk pelaku sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Terdapat peningkatan angga­ran BIP menjadi Rp 60 miliar, yang besarnya lebih tiga kali dibandingkan tahun 2020. Selain itu, pemerintah juga memberi­kan dana hibah pariwisata untuk menekan dampak Covid-19.

“Ini upaya menjaga keber­langsungan ekonomi, khususnya di sektor pariwisata,” pungkas Airlangga. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense