BREAKING NEWS
 

Keren, Fakfak Terpilih Jadi Lokasi Alternatif Proyek Investasi Pupuk Kaltim

Reporter & Editor :
SRI NURGANINGSIH
Rabu, 29 September 2021 13:49 WIB
Menteri BKPM Bahlil Lahadalia saat menghadiri Serbuan Vaksinasi Massal yang digelar oleh Kementerian Investasi/BPKM di Kantor Bupati Fakfak, Senin (27/9). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, mendukung penuh rencana investasi proyek pengembangan pabrik PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) di Papua.

Rencana pengembangan pabrik Pupuk Kaltim menjadi angin segar untuk iklim investasi di kawasan timur Indonesia, yang diyakini akan berdampak besar bagi masyarakat dan kemajuan daerah.

Baca juga : KPK Periksa Tersangka Korupsi Proyek e-KTP Paulus Thanos

Bahlil mengatakan, Pupuk Kaltim memiliki komitmen kuat untuk mendorong kemajuan pembangunan kawasan timur Indonesia, dengan tetap konsisten memilih Papua untuk pengembangan pabrik.

“Dengan rencana pembangunan pabrik ini, keberlanjutan pembangunan di Papua bisa kita lakukan melalui jalur investasi,” ujar Bahlil, saat menghadiri Serbuan Vaksinasi Massal yang digelar oleh Kementerian Investasi/BPKM di Kantor Bupati Fakfak, Senin (27/9).

Baca juga : Keren, Kandungan Lokal Proyek Angkasa Pura I Capai 78,76 Persen

Kementerian Investasi/BKPM merekomendasikan Kabupaten Fakfak sebagai lokasi alternatif proyek investasi pabrik Pupuk Kaltim, termasuk rencana lokasi yang akan dikembangkan untuk kawasan industri Perusahaan yang kini dalam tahap peninjauan.

Seluruh kajian investasi dan rencana pengembangan industri yang akan dilakukan Pupuk Kaltim telah disetujui dan tinggal menunggu proses lanjutan terkait perizinan dan sebagainya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense