RM.id Rakyat Merdeka - Di masa kampanye Pilpres dulu, Prabowo Subianto begitu galak terhadap China. Namun kini, setelah menjadi Menhan, Prabowo mesra dengan China. Prabowo kerap memuji negeri tirai bambu itu. Prabowo juga menjadi pihak yang menerima bantuan alat medis dari China untuk penanganan Covid-19 di Indonesia. Melihat perubahan sikap Prabowo itu, ada mantan pendukungnya yang cemberut.
Salah satunya adalah Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar. Musni menumpahkan rasa ketidaksukaannya atas perubahan sikap Prabowo terhadap China dalam cuitan di akun twitter @musniumar, kemarin.
Baca juga : Airlangga: Harga Gula, Bawang Putih, Dan Bawang Merah Masih Tinggi
"Yth Bapak Prabowo, Menhan RI. Salam. Saya amati hubungan Bapak dengan China akhir-akhir ini makin akrab. Maaf sekadar mengingatkan sejarah di masa Orde Lama "Jakarta poros Peking" telah mengilhami Gestapu (G.30.S/PKI) TKA China masuk ke Indonesia secara massif dengan modus investasi harus waspada. Sejarah selalu berulang," cuitnya.
Cuitan itu mendapat banyak sorotan warganet. Hingga pukul 9 malam tadi, cuitan itu disukai 1,7 ribu dan dibanjiri 316 komentar.
Baca juga : Lagi, Prabowo Terima Bantuan Alkes dari China
Keakraban Prabowo dengan China memang terlihat jelas ketika menenteng spanduk merah bersama Duta Besar China untuk Indonesia, Xiao Qian, saat menerima bantuan alat kesehatan di Terminal Cargo Bandara Soekarno-Hatta, Selasa lalu. Spanduk tersebut bertuliskan “Berat Sama Dipikul, Ringan Sama Dijinjing”. Di bawahnya bertuliskan aksara China. Prabowo dan Dubes China diapit beberapa orang berseragam militer dari Indonesia dan China.
Di sela penyerahan alkes tersebut, Prabowo memuji sikap solidaritas China. Sebab, masih sempat-sempatnya membantu Indonesia di saat negara yang dipimpin Xi Jinping itu juga belum terbebas sepenuhnya dari wabah Covid-19. "Itu patut kita hargai," ucap Prabowo.
Baca juga : Puluhan Tahun Bareng Djoko Santoso, Prabowo Merasa Kehilangan
Itu merupakan kiriman bantuan gelombang kedua dari China. Kiriman bantuan pertama juga diterima Prabowo pada 23 Maret lalu di Base Ops TNI AU Halim Perdanakusuma.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.