BREAKING NEWS
 

Diserang, Tiga Pangkalan Militer Prancis Di Mali Utara

Reporter : DIANANDA RAHMASARI
Editor : MUHAMMAD RUSMADI
Senin, 30 November 2020 22:06 WIB
Tentara Prancis di Mali. [Foto ilustrasi: africanews.com]

RM.id  Rakyat Merdeka - Tiga pangkalan militer Prancis di Kidal, Menaka dan Gao di Mali utara mendapat serangan selama beberapa jam pada Senin pagi waktu setempat (siang Waktu Indonesia Barat/WIB). Tak ada korban tewas atau cedera dilaporkan dalam kejadian ini.

Hal ini disampaikan juru bicara pasukan Prancis, Thomas Romiguier, seperti dikutip Reuters. Kamp-kamp militer, ujarnya, terkena "tembakan tidak langsung". Saat ini, lebih dari 5.100 personel yang tersebar di seluruh wilayah Mali utara.

Adsense

Baca juga : Zulhas Ogah Latah

Satu-satunya kerusakan terjadi pangkalan PBB di Kidal. Namun PBB tidak segera menanggapi permintaan konfirmasi.

Walikota Menaka, Nanout Kotia, mengatakan kepada Reuters, bahwa dia mendengar ledakan datang dari arah kamp militer di luar kota tetapi tidak dapat memberikan rincian lebih lanjut.

Baca juga : KPK Wangi Lagi

Serangan itu terjadi setelah pasukan Prancis membunuh Bah ag Moussa, seorang pemimpin militer sayap Afrika Utara al Qaeda pada 10 November lalu.

Mantan kolonel tentara Mali, juga dikenal sebagai Bamoussa Diarra, adalah tangan kanan Iyad Ag Ghali, pemimpin kelompok jihadi paling terkemuka di Mali, Jama'at Nusrat al-Islam wal-Muslimin (JNIM), yang berulang kali menyerang tentara dan warga sipil di Mali dan negara tetangga Burkina Faso. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense