BREAKING NEWS
 

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pasar

Pedagang Keberatan Jika Preman Dilibatkan

Reporter & Editor :
SAIFUL BAHRI
Senin, 14 September 2020 06:09 WIB
Ilustrasi Petugas Satpol PP DKI Jakarta saat menggelar Operasi Tertib Masker (Operasi Tibmask) di kawasan Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. (Foto: twitter@SatpolPP_DKI)

 Sebelumnya 
Semua Boleh Bantu 

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta, Arifin menyampaikan, tak hanya preman, semua masyarakat wajib mengawasi penerapan protokol kesehatan. “Siapa pun boleh saling mengingatkan, menegur yang tidak pakai masker dan tidak patuhi protokol kesehatan,” kata Arifin.

Baca juga : Mayoritas Responden Yakin, Protokol Kesehatan di Bandara Soetta Sejalan Dengan PSBB Jakarta

Pihaknya berjanji akan lebih meningkatkan pengawasan aktivitas masyarakat saat PSBB total diterapkan. Terutama di sektor usaha. “Kami akan bekerja sama dengan TNI, Polri. Tiap harinya, akan ada 5.000 personel gabungan yang terus bertugas mengawasi,” ungkap Arifin.

Yang Penting Boleh Jualan 

Baca juga : PSBB Jakarta, Ojol Boleh Angkut Penumpang, Boleh Bawa Barang

Pedagang di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rusmin, berharap, agar tetap diperbolehkan berdagang saat PSBB total walau dengan protokol kesehatan yang ketat. “Yang penting boleh jualan. Kami mau diatur dan dijaga ketat. Kayak dulu aja, pintu masuk dan keluar sendiri-sendiri. Pergerakan orang satu arah, nggak berpapasan. Pakai sekat, ganjil genap kios juga. Pernah dilaksanakan, tapi hanya sebentar dan nggak konsisten kan,” aku pedagang di kios bawah ini.

Dia setuju saja dengan pelibatan relawan. Sebab, jika ada ditemukan kasus positif, yang lain juga akan rugi. “Kalau ada yang kena, kita semua tutup juga. Makanya dijaga aja. Kami yang di dalam mah bisa diatur. Yang di luar perlu perhatian lebih,” kata dia.

Baca juga : Cakada Bandel Layak Ditegur

Harapan sama juga disampaikan pedagang Pasar Gembrong Baru, Jakarta Timur. Para pedagang mainan ini tak masalah jika protokol kesehatan lebih ketat diterapkan PSBB total ini. “Semoga nggak tutup saat PSBB total. Kemarin saja kan sempat tutup 4 bulan. Sementara kita tetap bayar sewa kontrak,” kata Anto. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense