BREAKING NEWS
 

Vaksinasi Jakarta 100,8 Persen, Positivity Rate Di Bawah 10 Persen

Anies Tak Merasa Seperti Pahlawan

Reporter & Editor :
APRIANTO
Senin, 16 Agustus 2021 07:45 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau Vaksinasi Covid-19 di Jakarta. (Foto: Twitter @aniesbaswedan)

 Sebelumnya 
Keberhasilan DKI Jakarta dalam menekan penyebaran Corona, diakui Anies karena pihaknya telah membangun sistem pengendalian Corona sejak pandemi mulai menyebar. Bukan dadakan, apalagi tanpa perhitungan matang.

“Sistem sudah dibangun setahun, jadi ketika ada lonjakan kasus, bisa jauh lebih terkendali,” ucap Anies.

Baca juga : Kematian Harian Masih Di Atas 1.500, Positivity Rate 49,01 Persen

Dia bilang, penurunan kasus aktif membutuhkan waktu lebih lama daripada tren kenaikan. Namun di Jakarta, tren penurunan itu terjadi hanya dalam waktu satu bulan. “Berkat kerja keras begitu banyak pihak, dukungan, kedisiplinan dari begitu banyak warga Jakarta, kita semua berhasil menurunkan kurva kasus aktif kembali di bawah 10 ribu dalam waktu kurang dari satu bulan sejak puncak gelombang kedua,” tegasnya.

Epidemiolog Universitas Airlangga, Dominicus Husada, mengapresiasi program vaksinasi di Jakarta yang sudah lebih dari 100 persen. Namun, kata dia, angka 100 persen lebih itu baru untuk dosis pertama.

Baca juga : Anies Tak Mau Besar Kepala

“Yang diinginkan itu adalah dosis kedua bisa mencapai minimal 70 persen. DKI, masih di bawah 50 persen. Karenanya, Anies harus gencar menyosialisasikan dampak positif vaksin agar warganya bersedia divaksin,” terang Husada, kemarin.

Kondisi lain yang perlu dicermati adalah seberapa banyak warganya yang sudah divaksin. “Dari data DKI itu masih ada orang dari daerah lain, namun divaksin di sentra pelayanan di DKI, ataukah hanya yang KTP DKI? Jika yang ber KTP DKI berarti lebih riil. Jika termasuk dari Jabodetabek, berarti kurang mencerminkan situasi DKI sendiri,” papar Kepala Divisi Penyakit Infeksi dan Tropis Anak Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga itu. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense