BREAKING NEWS
 

Anak Di Bawah 6 Tahun Bakal Divaksin Pake Sinovac Dan Pfizer

Reporter : FAJAR EL PRADIANTO
Editor : ACHMAD ALI FUTHUHIN
Sabtu, 27 Agustus 2022 07:40 WIB
Kepala BPOM Penny K Lukito. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Penularan Covid-19 tidak pandang bulu. Tak cuma dewasa atau lansia, anak berusia di bawah 6 tahun pun bisa terinfeksi virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China, ini.

Karena itu, Pemerintah berupaya melindungi anak-anak usia di bawah 6 tahun ini. Caranya, dengan menjalankan program vaksinasi untuk mereka.

Saat ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) tengah melakukan kajian berdasarkan merek vaksinnya.

Baca juga : Skuad Berkarya Digoda Pindah Ke Partai Lain

Kepala BPOM Penny K Lukito memastikan, anak berusia di bawah 6 tahun akan disuntik vaksin Sinovac dan Pfizer.

Sinovac adalah merk vaksin Covid produksi China sementara Pfizer dari Jerman.

Namun, hingga kini, kedua vaksin tersebut masih dalam tahap kajian. Kajian diperlukan karena keamanan peserta vaksinasi tetap menjadi prioritas Pemerintah.

Baca juga : Usai Lawan Arema, Dua Pemain PSS Sleman Cedera

“Kami sampai saat ini masih menunggu. Kementerian Kesehatan yang akan berproses dengan produsennya karena itu dibeli oleh Pemerintah,” ujar Penny, di sela-sela acara Focus Group Discussion (FGD) di Jakarta, kemarin.

Dia menjelaskan, Sinovac masih dalam proses untuk mendapatkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA).

Soalnya, meski hasil uji klinis sudah ada, BPOM masih membutuhkan kelengkapan data untuk penggunaan bagi anak usia di bawah 6 tahun.

Baca juga : Dongkrak Prestasi Bola Tangan, Ini Yang Bakal Digas Kenceng Zulfydar

Sementara Pfizer, sebetulnya sudah mendapatkan izin penggunaan darurat atau EUA dari Administrasi Makanan dan Obat-obatan Amerika Serikat (FDA AS) untuk anak usia di bawah 6 tahun.

Adsense

Meski sudah mengantongi izin dari BPOM Negeri Paman Sam itu, Pfizer tidak serta merta bisa langsung disuntikkan ke anak-anak Indonesia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense