Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sabet Penghargaan Internasional, Film Tutuge Ungkap Kearifan Lokal Tradisi Bali

Rabu, 13 April 2022 16:25 WIB
Para pemeran film Tutuge. (Foto : Ist)
Para pemeran film Tutuge. (Foto : Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Rumah produksi Tiga Sinergi memperkenalkan film terbarunya yang berjudul Tutuge. Film dengan genre drama psikologi misteri horror ini disutradarai oleh Virlanwana Langgong yang sekaligus menjadi debutnya mengarahkan sebuah film.

Film Tutuge mengangkat tentang kekuatan pesona alam dan kearifan budaya Bali. “Tutuge itu mengenai sebuah misteri yang bisa diselesaikan kalau mengerti tentang tradisi Bali. Penyampaian moral tradisi budaya dari Bali itu,” kata Virlanwana pada acara gala premier Tutuge di XXI Epicentrum Walk, dalam keterangannya, Rabu (13/4/2022).

Ia menambahkan, film ini secara khusus mengangkat cerita dari salah satu kearifan lokal yang ada di Bali.

"Film ini menjadi medium untuk menyampaikan banyak pesan moral, mulai dari pengampunan, penemuan jati diri dan penebusan perilaku yang kita kemas dengan keindahan budaya Bali,” ucap Virlan.

Dalam film ini, Virlan memilih Rania Putri Sari sebagai pemeran utama yang memerankan tokoh Ameera Janus. Rania sebelumnya sudah pernah membintangi Surat Cinta Untuk Kartini, Anak Garuda, Bumi Itu Bulat dan Namamu Kata Pertamaku.

Baca juga : TAF Sabet Penghargaan Perusahaan Pembiayaan Mobil Terbaik 2022

Pemeran lainnya dalam film Tutuge ada juga Imelda Therrine, Rizky Hanggono, dan Ismi Melinda. Selain sineas nasional, film ini juga mengajak para pemeran dari Bali, yaitu Langlang Buana, Komang Suendra, Nina Tutachi, dan Made Devi Ranita Ningtara.

Saat membintangi film tersebut, Rania Putri Sari mengakui banyak hal yang baru ia ketahui soal kebudayaan Bali. Sebagai informasi, Rania memerankan tokoh utama sebagai Ameera Janus dalam film ini. “Ternyata Bali punya kekuatan sendiri. Dan yang menarik dari karakter Ameera Janus ini, dia punya semacam bisa sixth sense (indera keenam),” tutur Rania. 

Tommy Indratama selaku produser film Tutuge mengatakan bahwa film ini sudah dibuat pada 2020. Namun karena terbentur dengan pandemi Covid-19, membuat film ini mesti molor penayangannya.  

“Film Tutuge ini kami buat pada awal tahun 2020, awal sudah pandemi. Lalu dimulai syuting, editing dan tibalah pandemi. Kami hold semua,” tutur Tommy.

Tommy optimistis film yang mengusung kisah horor ini bakal mendapatkan hati di penikmat film Tanah Air. Optimisme itu menguat setelah film ini mendapatkan deretan penghargaan dari pentas film internasional.

Baca juga : Flip Gelar Kelas Kelola Keuangan Bagi Nelayan

Diantaranya menyabet penghargaan film horor terbaik serta sinematografi terbaik dari Asian Film Awards Academy atau AFA Academy 2021.

Penghargaan lainnya didapat juga dari Hollywood International Golden Age (HIGA) sebagai best international feature film serta film horor terbaik dari Andromeda Film Festival ke-7. Selain itu, Tutuge juga terpilih sebagai finalis Golden Harvest Film Festival di Tokyo, Jepang, pada 2021.

“Harapan saya, film ini memberikan warna baru bagi industri perfilman nasional,” ujar Tommy.

Imelda Therrine yang memerankan tokoh Laras mengakui banyak hal yang bisa diambil dalam film Tutuge. “Genrenya horor misteri dan cerita ini mengangkat konflik keluarga. Dan aku belajar kebudayaan Bali,” ungkap Imelda.

Sementara Ismi Melinda merasa sangat senang bisa terlibat dalam film ini. Salah satu alasannya adalah film ini mengemas cerita mistis yang dileburkan dengan kearifan budaya Indonesia.

Baca juga : Hore, Relawan Kebakaran Bakal Hadir Di Setiap RW

“Melalui peran di film ini saya menjadi belajar bahasa dan budaya Bali. Buat saya ini jadi pengalaman luar biasa,” kata wanita yang memerankan tokoh Sasmita.

Kegembiraan serupa juga disampaikan oleh Nina Tutachi, salah satu aktris asal Bali yang baru berusia 12 tahun. Ia mengaku saat proses produksi film ini dirinya masih berusia 9 tahun.

“Ini jadi film pertama aku. Di sini aku menjadi hantu. Tentu saja ini jadi pengalaman yang menarik,” tukas gadis cilik asal Seminyak, Bali, ini.

Tutuge mengangkat kisah tentang Ameera Janus, seorang tokoh supranatural protagonis. Dalam kisahnya, Ameera bertemu dengan Laras, seorang penari Bali yang didiagnosa dokter mengidap penyakit Alzheimer. Kemudian dari sinilah kisah itu mengalir. Rencananya film Tutuge akan tayang mulai 14 April 2022 di bioskop. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.