Dark/Light Mode

Kabinet Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis, Tepatkah?

Badaruddin Andi Picunang: Makan Gratis Bagus Kenapa Harus Dikritisi

Jumat, 1 Maret 2024 07:50 WIB
Badaruddin Andi Picunang, Anggota Dewan Penasihat TKN Prabowo-Gibran. Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id
Badaruddin Andi Picunang, Anggota Dewan Penasihat TKN Prabowo-Gibran. Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum mengumumkan pasangan calon yang memenangi Pilpres 2024

Tetapi, Presiden Jokowi sudah bicara tentang program makan siang gratis. Program yang diusung paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. 

Jokowi bicara tentang makan siang gratis itu, dalam rapat kabinet, Senin (26/2/2024). Bahkan, program ini disebut-sebut masuk dalam RAPBN 2025.

Baca juga : La Ode Basir: KPU Belum Umumkan Pemenang Pilpres 2024

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhdjir Effendy menilai, tidak ada yang salah apabila pemerintahan Jokowi sudah mulai membahas program yang diusung Prabowo-Gibran.

Muhadjir pun beranggapan, pembahasan itu tidak terlalu dini, meski Prabowo-Gibran belum ditetapkan sebagai Presiden-Wakil Presiden terpilih oleh KPU.

"Itu kan masih dalam pembahasan, juga belum diketok oleh DPR," kata Muhadjir di Kantor Kemenko PMK, Jakarta.

Baca juga : Rekapitulasi Suara LN Pakai Dua Panel

Juru Bicara Anies-Muhaimin (AMIN) La Ode Basir menganggap, tidak etis membahas program Capres-Cawapres di Istana, karena KPU belum mengumumkan siapa pemenang Pilpres 2024.

"Sekarang kabinetnya Pak Jokowi. Walaupun Pak Prabowo itu menteri,  mestinya pembahasan tentang program makan siang gratis, untuk kabinet berikutnya," kritik dia.

Namun, Anggota Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Badaruddin Andi Picunang tidak ambil pusing dengan kritikan itu. Kata dia, program makan siang gratis baik untuk rakyat. "Lawan politik pasti mencari-cari kesalahan," katanya.

Baca juga : Jakarta Darurat Waduk Raksasa

Untuk lebih jelasnya, berikut wawancara dengan Badaruddin Andi Picunang mengenai hal ini.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.