Dark/Light Mode

Raih Penghargaan DUDI Awards 2021

Pupuk Kaltim Dukung Penguatan Pendidikan Vokasi

Jumat, 17 Desember 2021 11:40 WIB
Foto: Dok. Pupuk Indonesia
Foto: Dok. Pupuk Indonesia

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim/PKT) meraih penghargaan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) Awards 2021 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Penghargaan ini diberikan atas kontribusi Perusahaan terhadap penguatan pendidikan vokasi di Indonesia.

Senior Executive Vice President (SEVP) Business Support PKT, Meizar Effendi mengatakan, pengembangan kapasitas masyarakat melalui pendidikan vokasi menjadi komitmen Perusahaan guna mencetak SDM (Sumber Daya Manusia) unggul dan siap kerja di berbagai bidang.

Hal ini diwujudkan melalui dukungan terhadap program pendidikan, pelatihan dan kompetensi hingga pemagangan yang bekerja sama dengan berbagai pihak. Seperti, Lembaga Pelatihan dan Keterampilan (LPK) binaan PKT maupun Pemerintah.

Baca juga : Raih Penghargaan KWP Award 2021, Kang Hero: Jadi Pendorong Berbakti Lebih Untuk Rakyat

“Kami secara kontinyu meningkatkan peran dan kontribusi dalam penguatan kapasitas masyarakat agar lebih berdaya saing. Sehingga, mampu membuka kesempatan dan peluang kerja," ujarnya, melalui keterangannya, Jumat (17/12).

Ia menjelaskan, pengembangan pendidikan vokasi dalam dua tahun terakhir ini dilakukan dengan berbagai langkah strategis. Mulai dari penguatan kelembagaan LPK binaan melalui pembangunan infrastruktur pendidikan dan pelatihan, hingga dukungan terhadap program Pemerintah Kota Bontang.

Selain itu, penyiapan tenaga kerja lokal yang lebih andal dan kompeten juga bekolaborasi bersama Balai Latihan Kerja (BLK) dan lembaga lainnya.

“Upaya ini sejalan dengan Peraturan Daerah Kota Bontang Nomor 10 Tahun 2018, guna mendorong kesempatan kerja masyarakat dengan lebih luas melalui keterampilan yang dimiliki,” terangnya.

Baca juga : Mendagri Minta Tokoh Agama & Adat Dukung Percepatan Vaksinasi

Pada awal 2021, PKT turut menjalin kerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian, untuk program vokasi setara Diploma 1.

Tujuannya, menurut Meizar adalah untuk mendukung transformasi bisnis Perusahaan dalam menghadapi era Volatility, Uncertainly, Complexity dan Ambiguity (VUCA).

"Kerja sama ini menggandeng Politeknik ATI Makassar Sulawesi Selatan dengan dua program studi, yakni Teknik Pengelasan (Welding) serta Teknik Listrik dan Instalasi," ujarnya.

 Saat ini, PKT bersama ATI Makassar tengah menggelar seleksi program tersebut bagi lulusan SMK di enam Provinsi, yang dibuka sejak awal Desember 2021. Di antaranya, Kalimantan Timur, Papua, Papua Barat, Sulawesi Utara, Maluku Utara dan Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan masa perkuliahan mulai Februari 2022.

Baca juga : Raih Penghargaan Perumahan Milenial Terbaik, Sentosa Park Terus Berinovasi

Nantinya, para peserta akan mendapatkan materi link and match sesuai kebutuhan industri, dengan komposisi materi 40 persen teori dan 60 persen praktik.

"Peserta juga dapat ijazah setara Diploma 1, dan akan menerima sertifikat profesi dari BNSP dan PKT bagi yang dinyatakan kompeten,” sambungnya.

Sementara untuk program vokasi bersama LPK binaan, PKT menggelar berbagai pelatihan seperti administrasi perkantoran, general office clerk, desain interior, operator komputer dan movie animator, termasuk pelatihan vokasi bagi guru PAUD di Kota Bontang.

Sejauh ini, para peserta pelatihan dan pemagangan tak hanya terserap untuk kebutuhan tenaga kerja di PKT saja, tapi juga perusahaan lain yang ada di Kota Bontang.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.