Dark/Light Mode

Dari Batik Sampai PLTS Irigasi, Cik Ujang: PTBA Sangat Membantu Pembangunan Lahat

Rabu, 22 Desember 2021 15:31 WIB
Bupati Lahat, Cik Ujang. (Foto: Ist)
Bupati Lahat, Cik Ujang. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Bupati Lahat Cik Ujang mengatakan, selama ini Kabupaten Lahat sangat terbantu dengan program-program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dijalankan oleh PT Bukit Asam Tbk (PTBA) di wilayah Lahat, Sumatera Selatan.

Cik Ujang memaparkan, setiap tahun PTBA setidaknya mengucurkan dana CSR senilai Rp 10 miliar dengan berbagai program untuk membantu masyarakat dan pemerintah Lahat.

"Baik itu untuk pembangunan tempat atau sarana fasilitas umum, bantuan untuk desa tertinggal, pemberian bibit, dan lainnya. Kami sangat terbantu dengan bantuan CSR PTBA," ujar Cik Ujang, Rabu (22/12).

Baca juga : Dijagokan Lembaga Survei, Demokrat: Lecutan Semangat Berkoalisi Dengan Rakyat

Salah satu program CSR yang kini sedang dikerjakan PTBA dan sangat membantu masyarakat adalah dengan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Irigasi untuk masyarakat.

Selama ini, kata Cik Ujang, masyarakat sangat bergantung pada air hujan untuk pengairan karena sawah yang mereka miliki berupa sawah tadah.

"Karena air sungai lematang lebih rendah dari sawah, akhirnya kita bikin penampungan air yang menggunakan pompa sedot dengan tenaga PLTS. Ini bisa mengairi sampai 100 hektar, dan masyarakat sangat berterima kasih untuk ini," tuturnya.

Baca juga : Siti Fauziah: Peran Perempuan Penting Dalam Pembangunan Nasional

Persawahan merupakan salah satu infrastruktur penting untuk kesejahteraan masyarakat. Pengairan yang bisa mencakup hingga 100 hektar lahan sawah, ia yakini bisa membantu masyarakat mencukupi kebutuhan pangan mereka.

Selain PLTS Irigasi, program CSR lainnya yang juga membantu warga adalah dengan pembinaan pembuatan batik di Desa Banjar Sari yang sedang disiapkan. “Kita juga ada ayam nanas, jadi konsepnya seperti makanan kaleng di Yogya, jadi nanti ini dimasukkan kaleng," terang Cik Ujang.

Cik Ujang mengatakan untuk produksi ayam nanas ini sudah melakukan studi agar bisa mengikuti standar pengalengan seperti oleh-oleh gudeg dari Yogyakarta. Nantinya, ini juga bisa menjadi oleh-oleh khas dari Lahat jika sudah berjalan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.