Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Telkom Perluas Kerja Sama Dengan Ditjen Dukcapil

Sabtu, 1 Januari 2022 19:05 WIB
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah (kanan) menyerahkan cindera mata kepada Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Zudan Arif Fakrulloh usai penandatanganan Adendum Perjanjian Kerja Sama antara Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri  dengan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. di Jakarta, Kamis (30/12).
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah (kanan) menyerahkan cindera mata kepada Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Zudan Arif Fakrulloh usai penandatanganan Adendum Perjanjian Kerja Sama antara Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri dengan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. di Jakarta, Kamis (30/12).

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk melakukan kerja sama dengan Ditjen Dukcapil tentang Pemanfaatan Nomor Induk Kependudukan, Data Kependudukan dan Kartu Tanda Penduduk Elektronik dalam Lingkup Layanan Transaksi Pembayaran dan Pengiriman Uang Secara Elektronik Telkom, dan Pemanfaatan Nomor Induk Kependudukan, Data Kependudukan dan Kartu Tanda Penduduk Elektronik dalam lingkup Layanan Telkom.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Zudan Arif Fakrulloh, Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, Direktur Consumer Service Telkom, Venusiana, dan Direktur Digital Business Telkom, M Fajrin Rasyid.

Baca juga : Teken Perjanjian Kerja Sama, KPK-JakLingko Sepakati Penguatan Pemberantasan Korupsi

Dalam sambutannya,  Direktur Utama Telkom, Ririek mengucapkan terima kasih atas dukungan Dukcapil. “Ke depan kerja samanya akan diperluas, tidak hanya dengan KTP, tapi juga menggunakan face recognition dan biometric. Semoga kolaborasi ini akan menjadi lebih baik dan bermanfaat untuk masyarakat,” ujar Ririek, Sabtu (1/1).

Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, kerja sama ini akan menguatkan tentang bagaimana Indonesia membangun single identity number. Satu penduduk, satu NIK, satu identitas dan satu alamat. 

Baca juga : Teknologi Digital Bantu Antisipasi Kejahatan Di Area Bencana

“Selanjutnya Dukcapil mendukung penuh proses transformasi menuju digital, menuju Know Your Customer (KYC) dengan face recognition atau dengan biometric sehingga ke depan bisa mencegah fraud, pemalsuan dokumen, maupun berbagai penipuan lain yang berbasis data kependudukan,” ujarnya  

Ia menjelaskan, pemanfaatan hak akses data kependudukan Dukcapil oleh Telkom adalah untuk proses layanan IndiHome dalam melakukan verifikasi Kartu Tanda Penduduk (KTP) calon pelanggan saat proses registrasi IndiHome serta pemanfaatan data Kartu Keluarga dari Dukcapil untuk proses filtering pelanggan baru IndiHome.

Baca juga : Lindungi PMI, KBRI Bandar Seri Begawan Perkuat Kerja Sama Dengan Belait Dan Tutong

Selaku pemegang hak akses data kependudukan, operator merah putih ini telah menyampaikan laporan mengenai pemanfaatan data kependudukan untuk pelayanan verifikasi dan validasi atas calon pelanggan jasa telekomunikasi atau pelanggan  jasa telekomunikasi pada 16 Juli 2021 untuk Laporan Semester I 2021. Laporan mencakup kualitas dan jenis layanan data, umpan balik, dan tingkat kepuasan atas pemanfaatan data tersebut.

“Semoga langkah digitalisasi ke depan bersama Ditjen Dukcapil semakin memberikan kemudahan dan perlindungan bagi masyarakat sebagai pengguna layanan telekomunikasi. Ini menjadi wujud komitmen Telkom untuk mengoptimalkan digitalisasi demi Indonesia yang lebih baik,” tutup Ririek [MFA]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.