Dark/Light Mode

Direktur Pemasaran Pupuk Indonesia Cek Langsung Ke Lapangan

Stok Pupuk Subsidi Aman, Distribusinya Berjalan Baik

Rabu, 12 Januari 2022 06:50 WIB
Direktur Pemasaran Pupuk Indonesia, Gusrizal melakukan pengecekan langsung stok pupuk, ke gudang penyangga di Klaten, Jawa Tengah, kemarin. (Foto: Istimewa)
Direktur Pemasaran Pupuk Indonesia, Gusrizal melakukan pengecekan langsung stok pupuk, ke gudang penyangga di Klaten, Jawa Tengah, kemarin. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pupuk Indonesia (Persero) memastikan stok pupuk subsidi tahun 2022 telah tersedia di gudang-gudang di berbagai daerah. Pupuk Indonesia juga terus mengoptimalkan pengawasan agar pupuk subsidi dapat diterima oleh petani yang berhak sesuai alokasi pemerintah.

Direktur Pemasaran Pupuk Indonesia, Gusrizal menyatakan bahwa stok pupuk subsidi pada awal tahun 2022 mencapai sebesar 1,13 juta ton. Rinciannya, pupuk Urea 512 ribu ton, NPK 305 ribu ton, SP-36 103 ribu ton, ZA 135 ribu Ton, dan Organik 80 ribu ton. Stok tersebut mencukupi untuk kebutuhan hingga satu bulan ke depan.

“Kami saat ini tengah gencar meningkatkan koordinasi dengan pemerintah daerah, agar stok pupuk subsidi di gudang-gudang kami dapat segera tersalurkan sesuai alokasi pemerintah,” ujar Gusrizal.

Baca juga : Sidak Ke Gudang, Direktur Pupuk Indonesia Pastikan Stok Pupuk Subsidi Aman

Untuk memastikan kesiapan stok tersebut, Gusrizal melakukan pengecekan langsung ke gudang penyangga di Klaten, Jawa Tengah, Selasa (11/1). Sebelumnya, Gusrizal juga telah mengecek kesiapan stok di gudang Sragen dan Karanganyar.

“Selain memastikan kesiapan stok, kami juga terus memperkuat pengawasan dalam pendistribusiannya,” kata Gusrizal.

Adapun bentuk pengawasan Pupuk Indonesia adalah sesuai prinsip 6 tepat, yaitu tepat mutu, tepat waktu, tepat jumlah, tepat tempat, tepat jenis, dan tepat harga.

Baca juga : Kapolri Minta Jajarannya Terjun Ke Lapangan Untuk Dengar Aspirasi Masyarakat

Untuk memastikan tepat mutu, Pupuk Indonesia secara berkala melakukan pengujian produk melalui laboratorium terakreditasi. Setiap produk juga memiliki kode produksi untuk memudahkan penelusuran jika terdapat kekurangan.

Selanjutnya, untuk memastikan tepat jenis, jumlah, waktu, dan tempat, Pupuk Indonesia memastikan ketersediaan stok pupuk subsidi di tingkat distributor dan kios resmi sesuai alokasi dari pemerintah daerah setempat. Sedangkan untuk tepat harga, Pupuk Indonesia memastikan pupuk subsidi dijual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) di tingkat kios resmi.

Adapun HET untuk pupuk Urea adalah Rp 2.250 per kg, SP-36 Rp 2.400 per kg, ZA Rp 1.700 per kg, NPK Rp 2.300 per kg, NPK untuk Kakao Rp 3.300 per kg, Organik Rp 800 per kg, dan pupuk organik cair Rp 20.000 per liter.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.