Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Belajar Dari Penembakan Di Papua, BP Jamsostek Ingatkan Pentingnya Perlindungan Pekerja
Senin, 14 Maret 2022 15:41 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Kepala Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Cabang Jakarta Mangga Dua Yudi Amrinal mengingatkan pentingnya perlindungan atas risiko kerja bagi para pekerja.
Yudi mengajak perusahaan maupun tenaga kerja yang belum mendaftarkan atau belum menjadi peserta BP Jamsostek, untuk segera melakukannya.
Baca juga : Gus Muhaimin Ingatkan Peran Besar Kiai-Nyai NU
"Hal ini bisa menyelamatkan tenaga kerja maupun keluarga dari risiko yang dapat terjadi kapan saja," ujarnya, di Jakarta, Senin (14/3).
Dia mencontohkan insiden penembakan pekerja PT Palapa Timur Telematika (PTT) di Distrik Beoga Papua, yang menyebabkan delapan korban tewas dan satu mengalami luka-luka.
Baca juga : Menaker Dan Dirut BP Jamsostek Gelar Dialog Bersama Penerima Manfaat JKP
BP Jamsostek menyalurkan santunan kepada keluarga korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) itu. Santunan juga bakal diberikan kepada korban selamat.
Santunan kepada para pekerja PT PTT ini diberikan karena mereka terdaftar sebagai peserta BP Jamsostek. Berdasarkan hasil penelusuran tim Layanan Cepat Tanggap (LCT) BP Jamsostek sejak 4 Maret 2022, empat dari sembilan orang terdaftar sebagai peserta BP Jamsostek pada PT PTT.
Baca juga : Gercep, BP Jamsostek Santuni Keluarga Korban Penembakan KKB Di Distrik Boega Papua
Sementara empat lainnya dan satu orang pemandu yang meninggal dunia merupakan buruh harian lepas dari karyawan kontraktor perusahaan dan belum terdaftar sebagai peserta BP Jamsostek.
"Kami selalu aktif dan bergerak cepat ketika peserta BP Jamsostek ada yang mengalami musibah seperti kejadian pekerja di Papua ini," beber Yudi.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya