Dark/Light Mode

Presiden Patok Tahun Ini 20 Juta UMKM Go Digital

Selasa, 29 Maret 2022 07:30 WIB
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki (tengah) meninjau pameran produk dalam negeri saat Business Matching Belanja Produk Dalam Negeri 2022 di Nusa Dua, Badung, Bali, Kamis (24/3/2022). (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/hp).
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki (tengah) meninjau pameran produk dalam negeri saat Business Matching Belanja Produk Dalam Negeri 2022 di Nusa Dua, Badung, Bali, Kamis (24/3/2022). (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/hp).

 Sebelumnya 
Selain itu, Presiden meminta peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Koperasi dan UMKM terus dilakukan, mulai dari pusat hingga daerah. Ke depan, KUMKM harus lebih kompetitif dan berkualitas.

“Saya sudah menandatangani Perpres (Peraturan Presiden) Nomor 2 Tahun 2022, pengembangan wirausaha nasional untuk lebih baik lagi. Lebih banyak wirausaha-wirausaha muda yang maju dan produktif untuk bersaing di pasar global,” imbuhnya.

Yang tak kalah penting, sambung Jokowi, Pemerintah Pusat dan Daerah harus mempermudah perizinan dan akses produk UMKM. “Pendataan tunggal yang komprehensif dan berkualitas. Tujuannya, agar UMKM tumbuh fokus terarah dan berkelanjutan terus maju,” pungkas Presiden Jokowi.

Baca juga : Presiden Siapkan Basis Data Tunggal UMKM Yang Akurat

Rakornas Transformasi Digital

Menjawab tantangan tersebut, Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki optimistis target itu tercapai tahun ini.

“Dengan pendekatan digital UMKM, kami optimistis, target yang diberikan Presiden Jokowi dapat tercapai sehingga kita dapat mengoptimalkan potensi ekonomi digital Indonesia,” ucap Teten.

Baca juga : Imin: Sarana Cari Solusi Damai

Ia menegaskan, di tengah tantangan pandemi Covid-19, bertransformasi digital menjadi keniscayaan untuk bertahan, bangkit dan tumbuh, demi memenangkan persaingan.

Tahun 2020, jumlah UMKM digital di Indonesia baru 8 juta. Di tengah pandemi, angka ini bertumbuh signifikan, yakni 115 persen dalam rentang 2 tahun.

“Hari ini, setidaknya 17,59 juta UMKM hadir dalam platform lokapasar digital atau e-commerce. Sebanyak 27 persen dari total populasi UMKM, 58 persen dari target 30 juta UMKM onboard ekosistem digital,” rincinya.

Baca juga : Biden Ngotot Ukraina Juga Kudu Diundang

Namun demikian, sambung Menkop UKM, transformasi digital bukan semata menghadirkan UMKM dalam platform digital. Transformasi digital UMKM adalah sebuah ikhtiar holistik, tidak hanya di aspek pemasaran saja. Melainkan juga membangun ekosistem yang meliputi proses bisnis dari hulu ke hilir.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.