Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Rugi Selisih Kurs, Laba Indofood CBP Tahun Lalu Turun Tipis

Kamis, 31 Maret 2022 15:44 WIB
Direktur Utama dan Chief Executive Officer ICBP, Anthoni Salim. (Foto: ist)
Direktur Utama dan Chief Executive Officer ICBP, Anthoni Salim. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mencatatkan penjualan neto Rp 56,80 triliun sepanjang 2021. Jumlah ini naik 22 persen dari sebelumnya Rp 46,64 triliun.

Laba usaha naik 27 persen menjadi Rp 11,66 triliun dari sebelumnya Rp 9,20 triliun. Sedangkan marjin laba usaha naik menjadi 20,5 persen dari 19,7 persen. 

Baca juga : Direvisi Menaker, Nggak Perlu Nunggu 56 Tahun Buat Tarik JHT

Laba tahun berjalan yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk turun 3 persen menjadi Rp 6,39 triliun dari Rp 6,59 triliun di tahun sebelumnya karena rugi selisih kurs dari kegiatan pembiayaan yang belum terealisasi. Dan, marjin laba bersih mencapai 11,2 persen dibandingkan 14,1 persen di tahun 2020. 

Tanpa memperhitungkan non-recurring items dan selisih kurs, core profit meningkat 18 persen menjadi Rp 6,85 triliun dari Rp 5,82 triliun.

Baca juga : Alhamdulillah, Utang Indonesia Turun Tipis

Direktur Utama dan Chief Executive Officer ICBP, Anthoni Salim mengatakan, meski dihadapkan pada berbagai tantangan, kami berhasil melampaui target kinerja dengan kontribusi yang baik dari kegiatan usaha di dalam negeri maupun luar negeri. Terima kasih kepada setiap pihak di ICBP atas komitmen dan fokusnya dalam menjalankan strategi untuk memberi hasil yang baik. 

Memasuki tahun 2022, perseroan akan fokus pada upaya untuk mempertahankan kinerja ICBP dengan menjaga keseimbangan antara pertumbuhan volume penjualan dan tingkat profitabilitas, serta mempertahankan posisi neraca keuangan yang sehat. 

Baca juga : Kurangi Emisi Karbon, Indonesia Gercep Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik

“Terlepas dari ketidakpastian seputar pandemi, perkembangan situasi ekonomi dan geopolitik, kami akan terus memperkuat model bisnis kami agar dapat menanggapi perubahan yang terjadi secara tepat waktu,” ujarnya. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.