Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Gandeng Kadin, KKP Genjot Investasi Berbasis Ekonomi Biru Di Indonesia

Kamis, 7 April 2022 14:10 WIB
Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono (kiri) bersama Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid. (IST)
Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono (kiri) bersama Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid. (IST)

 Sebelumnya 
Meliputi penerapan kebijakan penangkapan terukur berbasis kuota di setiap Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia untuk keberlanjutan ekologi, peningkatan PNBP dan kesejahteraan nelayan, yang akan didukung dengan sistem pengawasan terintegrasi berbasis teknologi satelit.

Kemudian pengembangan perikanan budidaya dengan komoditas berorientasi ekspor, yaitu udang, lobster, kepiting, dan rumput laut.

Serta pembangunan kampung perikanan budidaya berbasis kearifan lokal, dengan komoditas unggulan di pedalaman/air tawar, di pesisir/air payau, dan di laut.

Baca juga : Gandeng KADIN, KKP Kerek Investasi Berbasis Ekonomi Biru

Semua ini tidak hanya bertujuan untuk mendukung peningkatan ekonomi masyarakat, namun juga untuk melindungi komoditas ikan lokal dari kepunahan.

Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) menyambut baik sinergi program dan kerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif dan meningkatkan investasi serta mendorong pertumbuhan usaha berbasis ekonomi biru (blue economy).

Kadin siap melakukan sinergi terkait dengan program pengembangan dunia usaha di bidang kelautan dan perikanan.

Baca juga : Angkasa Pura I Gelar Simulasi Bencana Gempa Dan Tsunami Di Bandara YIA

"Bagaimana meningkatkan kapasitas pelaku usaha di sektor ini, menciptakan pola-pola kemitraan yang cocok, hingga peningkatan investasi di sektor kelautan dan perikanan,” terang Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid.

Menurutnya, roadmap pengembangan blue economy di Indonesia akan menjadi pedoman untuk menetapkan sektor ekonomi biru yang tepat dan berkelanjutan serta memberikan manfaat bagi pertumbuhan berbagai sektor perikanan.

Arsjad mengakui, meski biaya produksi dan risiko kerusakannya rendah, serta limbah yang dihasilkannya pun cenderung kecil, namun blue economy ini memerlukan investasi yang besar untuk mendukung ekonomi pesisir, dan kegiatan perikanan dan kelautan yang berkelanjutan.

Baca juga : Jabebeka Gandeng MRT Tambah Sarana Transportasi Berbasis Kota

"Akan diperlukan investasi kumulatif dari beberapa investasi yang berkesinambungan dan lintas sektor,” ungkap Arsjad. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.