Dark/Light Mode

Tahap Pra Konstruksi Pembangunan Ibu Kota Baru, PLN Siapkan 2 Gardu Induk Mobile

Minggu, 15 Mei 2022 19:38 WIB
Ilustrasi. Pembangunan gardu induk mobile dapat lebih cepat dan membutuhkan lahan lebih kecil ketimbang gardu induk permanen. (Dok. PLN)
Ilustrasi. Pembangunan gardu induk mobile dapat lebih cepat dan membutuhkan lahan lebih kecil ketimbang gardu induk permanen. (Dok. PLN)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT PLN (Persero) siap mendukung pembangunan infrastruktur Ibu Kota Baru di wilayah Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Pada tahap prakonstruksi Ibu Kota Baru, PLN bakal membangun dua gardu induk (GI) mobile di Gersik yang terletak di sekitar titik nol.

General Manager PLN Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran (UIKL) Kalimantan Daniel Eliawardhana menyatakan, kedua GI mobile dengan kapasitas masing-masing 30 Mega Volt Ampere (MVA).

Baca juga : Tancap Gas, Komite Pengembangan Kewirausahaan Nasional Siap Tambah 1 Juta Wirausaha

“Untuk jangka pendek, dua buah GI yang akan kami bangun di sekitar wilayah Gersik menggunakan peralatan trafo mobile yang kami relokasi dari Pulau Jawa,” kata Daniel.

Daniel menambahkan, 2 buah GI mobile tersebut akan terhubung di jalur Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) Kariangau - Petung, ditargetkan rampung pada bulan Agustus dan Desember 2022.

Baca juga : Suharso: Eni Eropa Komitmen Dukung Pembangunan Berkelanjutan Di Indonesia

“Pembangunan gardu induk mobile membutuhkan lahan yang lebih kecil dan waktu pembangunan yang lebih singkat dibanding gardu induk permanen,” imbuh Daniel.

Kebutuhan listrik Ibu Kota Baru akan dipasok dari sistem interkoneksi Kalimantan yang saat ini menghubungkan Provinsi Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur.

Baca juga : Bamsoet Tinjau Pembangunan Ibu Kota Administratif Sejong Di Korsel

Kebutuhan listrik di sistem interkoneksi Kalimantan mencapai 1.305 megawatt (MW) dengan daya mampu mesin pembangkit sebesar 1.729 MW sehingga terdapat cadangan daya sebesar 424 MW.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.