Dark/Light Mode

Dukung Gernas Bangga Buatan Indonesia

Pertamina Siap Bina UMKM-BUMDes di Maluku Utara

Rabu, 6 Juli 2022 07:40 WIB
Kick Off Gernas Maluku Utara 2022, di Sofifi, Maluku Utara, Selasa (7/5). (IST)
Kick Off Gernas Maluku Utara 2022, di Sofifi, Maluku Utara, Selasa (7/5). (IST)

 Sebelumnya 
Menurut dia, Gernas BBI merupakan gerakan bersama pemerintah, pelaku usaha, dan mayarakat untuk mencintai dan membeli produk dalam negeri.

“Pemerintah bagus pusat dan daerah akan terus mengkampenyekan semangat cinta, beli dan pakai produk dalam negeri agar industri Indonesia dapat tumbuh dan berkembang di negeri sendiri,” katanya.

Acara kick off, kata Taufik, merupakan upaya untuk memperkenalkan dan mensosialisasikan kepada publik, serta menandai dimulainya rangkaian kegiatan Gernas BBI Maluku Utara.

Baca juga : Gandeng Perusahaan Indonesia, AS Dorong Bisnis Berkelanjutan

Melalui gerakan nasional ini, ungkapnya, akan menjadikan desa sebagai tumpuan ekonomi pembangunan.

Odo RM Manuhutu, Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarinves) menambahkan, kick off ini menangkap gelora yang cukup kuat dari masyarakat Malut.

Menurut dia, pada tahun ini pemerintah mendorong UMKM dan BUMDes melek digital dan produk mereka dapat dibeli oleh masyarakat dalam jumlah besar.

Baca juga : Dukung Literasi Digital Indonesia, IndiHome Gelar Blog Competition 2022

Produk yang banyak dibeli adalah kuliner, kosmetik, dan fesyen. Presiden memberikan arahan kepada seluruh kepala daerah utuk belanja produk dalam negeri utamanya UMKM minimal 40 persen dari APBD.

Berdasarkan data dari LKPP dan BPKP realisasi produk dalam negeri di provinsi/kabupaten/kota se-Malut masih terbilang rendah.

"Realisasi belanja produk dalam negeri tertinggi baru sebesar 14,85 persen di Kota Tidore Kepulauan,“ paparnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.