Dark/Light Mode

Masuk Fortune Global 500

Pertamina Buktikan Kuat Hadapi Tekanan Pandemi

Kamis, 11 Agustus 2022 07:30 WIB
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati. (Foto: ANTARA).
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati. (Foto: ANTARA).

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir gembira PT Pertamina (Persero) masuk daftar Fortune Global 500. Diharapkannya, BUMN lain bisa mengikuti jejak sukses perusahaan migas pelat merah tersebut.

Dalam daftar Fortune Global 500 periode 2022, Pertamina berada di peringkat 223, atau naik 64 peringkat dibanding tahun lalu di posisi 287.

Pertamina dalam Fortune Global di wilayah Asia Tenggara berada di peringkat 5. Di Asia, Pertamina berada di peringkat 105 dari 227 perusahaan.

Baca juga : Gelar Musik Metal Di Solo, Gibran Bagikan Playlist di Langit

“Saya mengapresiasi setinggi-tingginya kepada direksi, komisaris, dan seluruh insan Pertamina yang bekerja keras dalam meningkatkan daya saing perusahaan di kancah internasional,” ucap Erick dalam keterangan resminya, Selasa (9/8).

Di tahun ini, Fortune Global 500 menempatkan 30 perusahaan migas (minyak dan gas) dunia masuk kategori Petroleum Refining. Pertamina berada di urutan 21 di atas Idemitsu & Repsol.

Mantan Bos Inter Milan ini mengatakan, keberhasilan Pertamina menunjukkan bahwa BUMN tak hanya mampu bertahan saat menghadapi kondisi pandemi. Tapi juga dapat meningkatkan kinerja dengan berbagai jurus inovasinya.

Baca juga : Jadi Satu-satunya Perusahaan RI Yang Tembus Fortune Global 500, Pertamina Dijempolin Erick

Menurut dia, pencapaian perusahaan minyak negara itu tak lepas dari upaya transformasi dan restrukturisasi, alias beres-beres perseroan melalui pembentukan holding dan subholding.

Transformasi lewat holding dan subholding tersebut, sebut Erick, membuat operasional Pertamina lebih efektif dan efisien lantaran fokus pada core business.

“Hal ini sejalan dengan target kita, bahwa Pertamina harus menjadi perusahaan Global Energy Champion. Dan memiliki valuasi senilai 100 miliar dolar Amerika Serikat (Rp 1.487,4 triliun),” ungkapnya.

Baca juga : PKP Makin Semangat Tatap Pemilu 2024

Erick berharap, pencapaian Pertamina dapat menjadi inspirasi bagi BUMN lain. Dia juga meyakini, BUMN-BUMN lain dapat meniru jejak Pertamina, asalkan mampu menjalankan upaya yang sama.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengamini, kendati pandemi Covid-19, kinerja keuangan perseroan pada 2021, malah membaik.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.