PKT Dukung Tomohon Jadi Sentra Industri Florikultura

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) berupaya mendukung ketahanan pangan dan peningkatan produktivitas pertanian Indonesia, dengan terus menghadirkan produk berkualitas yang cocok untuk beragam jenis tanaman sesuai karakteristik lahan.

Vice President (VP) Marketing Business Partner Korporasi PKT, Indah Febrianty mengatakan, upaya tersebut dilakukannya dengan berpartisipasi di ajang Tomohon International Flower Festival (TIFF) 2022, di Kota Tomohon Sulawesi Utara, yang berlangsung 8-14 Agustus 2022.

Pihaknya menampilkan berbagai produk andalan yang dikemas dalam parade bunga pada kendaraan hias. Seperti Urea Daun Buah, NPK Pelangi, hingga pupuk hayati dan NPK Pelangi JOS yang merupakan produk terbaru PKT.

Baca juga : Mind ID Dorong Teknologi Industri Pertambangan

"Kami ingin meningkatkan nilai produk sekaligus meningkatkan awareness terhadap produk perusahaan," ujar Indah, dalam keterangannya, Senin (15/8).

Produk PKT bisa lebih dikenal petani Kota Bunga maupun Sulawesi Utara dan ke depannya bisa menjadi pilihan dalam mendorong produktivitas pertanian daerah.

Ia menilai penyelenggaraan TIFF 2022 juga bertujuan untuk menjadikan Tomohon sebagai sentra industri florikultura di kawasan timur Indonesia.

Baca juga : USAID Cs Kucurkan Investasi Rp 103 M, Dukung Industri Kakao

"Melalui ajang ini, potensi tanaman pangan maupun hortikultura di Sulawesi Utara bisa kita tingkatkan secara maksimal," ujarnya.

Lebih lanjut Indah menjelaskan, salah satu produk perseroan yaitu NPK Pelangi JOS sebagai pupuk majemuk makro mampu memberi hasil terbaik bagi komoditas pertanian. Apalagi, pupuk ini merupakan inovasi pertama di Indonesia, yang menggabungkan pupuk hayati dan pupuk kimia dalam satu kemasan.

"Dari keunggulan itu, NPK Pelangi JOS dapat menjadikan tanah makin kaya nutrisi tanpa harus kehilangan daya dukung lahan, sehingga petani lebih efisien dalam pemakaian," jelasnya.

Baca juga : Mandiri Festival Properti Indonesia 2022 Suguhkan Segudang Promo Menarik

Tak hanya untuk tanaman pangan, NPK Pelangi JOS juga cocok untuk jenis hortikultura. Ke depan, pihaknya akan terus mengedukasi dan mengenalkan keunggulan produk pada berbagai kegiatan yang bersentuhan langsung dengan petani.

Hal ini diselaraskan dengan program pendampingan tata kelola pertanian, yang dilaksanakan PKT pada Demonstration Plot (Demplot) komoditas maupun program Makmur. Yakni, untuk memfasilitasi petani dengan beragam kemudahan agri input agar mencapai hasil maksimal.

"Kami akan terus hadir bagi masyarakat dan petani, guna mengoptimalkan sektor pertanian dalam negeri melalui produk berkualitas," ujar Indah.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.