Dark/Light Mode

Imbal Hasil Obligasi AS Turun, Rupiah Naik Tipis

Kamis, 27 Oktober 2022 09:32 WIB
Rupiah dan dolar AS. (Foto: Antara)
Rupiah dan dolar AS. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Nilai tukar rupiah pagi ini dibuka menguat tipis 0,05 persen ke level Rp 15.562 per dolar AS dibanding perdagangan sebelumnya di level Rp 15.563 per dolar AS.

Mata uang di kawasan Asia mayoritas menguat terhadap dolar AS. Yen Jepang naik 0,17 persen, baht Thailand menguat 0,13 persen, peso Filipina melesat 0,20 persen, won Korea Selatan melonjak 0,82 persen, yuan China menguat 0,10 persen, dolar Singapura naik 0,12 persen dan dolar Hong Kong menguat 0,01 persen.

Baca juga : Imbal Hasil Obligasi AS Melesat, Rupiah Merana

Indeks dolar terhadap mata uang saingannya turun 1,13 persen menjadi ke level 109,70. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro menguat 0,28 persen ke level Rp 15.647, terhadap poundsterling Inggris naik 0,19 persen ke level Rp 18.054, dan terhadap dolar Australia naik menguat 0,32 persen ke level Rp 10.076.

Analis Pasar Keuangan dari DCFX Lukman Leong mengatakan, nilai tukar rupiah melanjutkan penguatan di pagi ini ditopang oleh imbal hasil obligasi AS yang turun cukup besar.

Baca juga : Indonesia Masters 2022, Tuan Rumah Siap Tempur

"Rupiah sedikit menguat akibat serangkaian data ekonomi AS yang mengecewakan, meredakan ekspektasi pada kenaikan suku bunga oleh The Fed," jelas Lukman di Jakarta, Kamis (27/10). 

Ia pun memproyeksi, nilai tukar rupiah bergerak di rentang Rp 15.500 hingga ke level Rp 15.600 per dolar AS.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.