Dark/Light Mode

Telkom Dongkrak Potensi Ekonomi Digital Bagi UMKM

Jumat, 11 November 2022 09:25 WIB
Pemilik UMKM Kopi Luwak Meluwes melakukan transaksi secara digital dengan pelanggan.
Pemilik UMKM Kopi Luwak Meluwes melakukan transaksi secara digital dengan pelanggan.

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebagai perusahaan digital telco terdepan, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk mendukung penuh para pelaku Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk bergerak lincah mengikuti  perkembangan ekonomi digital melalui penyediaan infrastruktur, platform, dan layanan digital yang mumpuni.

Langkah Telkom mendukung kemajuan UMKM sejalan dengan arahan Menteri BUMN, Erick Thohir. Pasalnya, pertumbuhan ekonomi digital tidak akan lepas dari infrastruktur. 

“Saat ini, Telkom fokus mendorong potensi digital pada beragam segmen, baik B2B maupun B2C. Dengan hadirnya Telkom melalui fiber optic, data center, 5G tower yang dimaksimalkan akan membentuk satu ekosistem besar yang berkesinambungan. Mari kita bersama-sama menjelajahi dunia digital ekonomi yang Indonesia punya,” ujar Menteri Erick dalam keterangannya, Jumat (11/11).

Hingga saat ini, Telkom telah menjalankan berbagai program untuk menggerakan roda ekonomi nasional dari usaha kecil menengah, terutama pada masa pemulihan pasca pandemi Covid-19. 

Baca juga : Moeldoko Dorong Percepatan Digitalisasi UMKM, Ini Alasannya

Sebanyak Rp 223,28 miliar telah disalurkan oleh Telkom pada tahun 2021 kepada 5.370 UMK Binaan melalui program dana pinjaman.  Selain itu, kegiatan pengembangan kompetensi kewirausahaan dan digitalisasi pengelolaan dana pinjaman maupun proses produksi hingga distribusi juga terus dilakukan demi meningkatkan kemampuan usaha mikro kecil menengah go digital.

Menghadapi era ekonomi digital, Telkom menyadari bahwa kapabilitas digital masyarakat terutama pelaku usaha kecil menengah menjadi hal yang krusial. Maka dari itu, Telkom memberikan solusi yang inovatif untuk dapat memperkuat kapabilitas digital termasuk access to capital, access to competence dan access to commerce. 

Dalam aspek access to capital, Telkom secara maksimal menyalurkan program pendanaan kepada UMKM yang bergerak di segala sektor industri. Tiga sekltor teratas dengan jumlah penyaluran dana terbesar nerdasarkan data tahun 2021 adalah sektor perdangangan, industri, dan jasa.

Pada aspek access to competence, Telkom menjalankan kegiatan pelatihan, sertifikasi, dan pengembangan lainnya terkait digitalisasi melalui Rumah BUMN yang tersebar dari Sabang hingga Merauke. 

Baca juga : Ekonomi RI Tahan Banting

Tujuan dari pelatihan yang dilakukan adalah mendorong para UMKM untuk go digital, memperluas pemasaran produknya di dalam negeri hingga pasar global dengan memanfaatkan layanan digital Telkom, PaDi UMKM. 

Selanjutnya, pada aspek access to commerce, Telkom memberikan pelatihan serta materi lebih mendalam terkait perluasan pasar secara online serta secara konsisten mendorong mitra binaan unggulan untuk berpartisipasi pameran berskala nasional dan internasional.

Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah menegaskan, bahwa Telkom akan terus mengoptimalisasi infrastruktur layanan serta produk digital untuk menggali potensi ekonomi digital kedepannya. 

“Kita juga aktif untuk mengembangkan berbagai platform dan aplikasi yang ada di Indonesia maupun yang ada di beberapa negara lain dan bekerja sama dengan perusahaan dari berbagai sektor,” ujarnya.

Baca juga : Airlangga Terima Dubes Korsel, Bahas Kerja Sama Ekonomi Digital

Peran UMKM dalam mencapai ekonomi digital yang inklusif juga menjadi salah satu isu utama yang diangkat oleh B20 Digitalization Task Force. Fokus pada sisi bisnis, Digitalization Task Force berhasil meluncurkan hasil studi dengan Boston Consulting Group (BCG) mengenai dampak digitalisasi bagi pemulihan dan pemberdayaan UMKM. 

Teknologi digital juga memberikan jalur yang bermanfaat untuk meningkatkan efisiensi operasional, mengoptimalkan proses dan cara kerja, serta mengurangi biaya bisnis yang sedang berlangsung.

Sebagai informasi, Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menduduki peran penting sebagai pilar utama perekonomian negara, yang berkontribusi lebih dari 60% terhadap PDB nasional juga menyerap banyak tenaga kerja.■
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.