Dark/Light Mode

APP Sinar Mas Tanam 1.000 Pohon Pakai Wadah Ramah Lingkungan

Rabu, 30 November 2022 19:31 WIB
Penanaman 1.000 bibit pohon oleh APP Sinar Mas dan mitra. (Foto: Ist)
Penanaman 1.000 bibit pohon oleh APP Sinar Mas dan mitra. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas menyelenggarakan kegiatan penanaman 1.000 bibit pohon dengan wadah tanam ramah lingkungan Foopak Bio Natura. Kegiatan ini juga dalam rangka Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 2022 yang jatuh pada tanggal 28 November 2022 lalu. 

Kegiatan dalam upaya mendukung pemerintah dalam memitigasi perubahan iklim, sekaligus mengkampanyekan pengurangan sampah plastik ini hasil kolaborasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup & Kehutanan (KLHK), Bisnis Indonesia Group, dan mitra bisnis APP Sinar Mas yang bergerak di Industri converting

Kegiatan penanaman yang dilakukan di Rusun Nagrak Cilincing Jakarta Utara ini menggunakan wadah tanam non plastik yang merupakan salah satu inovasi produk dari APP Sinar Mas, Foopak Bio Natura. Dengan memanfaatkan Foopak Bio Natura, selain biodegradable atau larut dalam tanah dalam waktu maksimal 12 minggu, juga dapat berfungsi sebagai kompos.

Baca juga : Mowilex Dukung Pembangunan Mall Di Bali Berkonsep Ramah Lingkungan

Deputy Director of Corporate Strategy & Relations APP Sinar Mas, Iwan Setiawan mengatakan, kegiatan penanaman pohon ini mendukung upaya Pemerintah memitigasi perubahan iklim sekaligus mengkampanyekan pengurangan sampah plastik di masyarakat, serta bisnis owner. 

"Dengan memanfaatkan Foopak Bio Natura ini sebagai media tanam merupakan upaya kami dalam mengkampanyekan produk berbahan kertas yang biodegradable, compostable, recyclable dan bebas plasik. Sehingga dapat menjadi salah satu solusi permasalahan global akibat sampah plastik," ungkap Iwan. 

Sekretaris Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 KLHK, Sayid Muhadhar mengapresiasi upaya yang dilakukan APP Sinar Mas melalui produk Foopak Bio Natura ini, menurutnya produk ini luar biasa karena mudah terurai dalam waktu yang relatif singkat. Sayid juga mengatakan bahwa saat ini pemerintah mendorong sampah agar mudah direcycle dan terurai kembali, seperti halnya kampanye yang dilakukan Foopak pada kegiatan penanaman pohon hari ini.

Baca juga : Dukung Zero Emmision, Tatalogam Group Komit Gunakan Produk Lokal & Ramah Lingkungan

Sementara, Direktur Rehabilitasi Hutan KLHK Nikolas Nugroho mengatakan, presiden telah menyampaikan bagaimana mengambil peran terkait serapan emisi karbon. Salah satu poin penting serapan karbon adalah dengan menanam pohon, karena pada proses tumbuhnya pohon akan melakukan serapan karbon yang cukup besar.

Nikolas juga mengapresiasi kegiatan penanaman pohon yang dilakukan hari ini, menurutnya upaya-upaya kecil dalam skala lokal seperti ini apabila dilakukan secara masif tentunya dampaknya akan luar biasa.

Dari mitra bisnis APP Sinar Mas, Direktur PT Glopac Indonesia Dillon Sutandar mengatakan, ke depan permintaan produk-produk ramah lingkungan ini akan naik seiring dengan pengetahuan masyarakat akan pentingnya mengurangi penggunaan plastik, khususnya untuk penggunaan kemasan makanan & minuman. Sehingga secara tidak langsung dapat berkontribusi dalam menjaga lingkungan. 

Baca juga : Masuk Tahun Politik, Kebutuhan Praktisi PPGA Semakin Meningkat

“Banyak pengusaha mulai tertarik dengan kemasan yang aman dan ramah lingkungan. Ke depannya, bisnis ini akan menjanjikan seiring dengan edukasi tentang kemasan yang aman untuk makanan dan ramah lingkungan,” ujar Dillon. 

Selain itu, dalam mendukung mengatasi dampak dari perubahan iklim, APP Sinar Mas bekerja sama dengan KLHK membangun Pusat Persemaian Sriwijaya Kemampo, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan berkapasitas 10 juta bibit per tahun yang akann terealisasi tahun 2023. 

"Langkah ini juga merupakan dukungan swasta terhadap program pemerintah untuk memenuhi Indonesia’s FoLU Net Sink 2030. Diharapkan tidak hanya dapat mencapai target dalam penurunan emisi gas rumah kaca, namun juga dapat dijadikan momentum untuk mempercepat proses peningkatan kualitas dan penguatan tata kelola lingkungan hidup dan kehutanan di Indonesia," terang Iwan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.