Kemendag Dorong Digitalisasi Perdagangan dan Perlindungan Konsumen

 Sebelumnya 
Sachin Bansal sepakat dengan pernyataan Jerry. Menurutnya, keamanan data di Indonesia khususnya dalam bidang perdagangan perlu menjadi perhatian serius.

Dirinya melihat Kemendag sangat serius melihat hal tersebut dan berharap langkah ini juga diikuti oleh kementerian dan lembaga lain.

Baca juga : Bamsoet Dorong Pemanfaatan Potensi Nikel Indonesia

Selain itu, Wamendag juga bertemu dengan perwakilan WEF Miranda Andruccioli.Jerry menyampaikan pentingnya dukungan konkrit WEF untuk negara berkembang khususnya Indonesia dalam rangka percepatan digitalisasi dan peningkatan keamanan siber.

"Pihak-pihak yang berpartisipasi dalam kegiatan WEF sebagian besar dari negara maju yang jauh lebih advance teknologi dan keamanan sibernya," ujarnya.

Baca juga : Kemendagri Dorong Realisasi APBD Harus Berdampak ke Masyarakat

Untuk itu, menurutnya penting kontribusi konkrit dari WEF untuk negara berkembang seperti Indonesia, misal dari segi infrastruktur atau capacity building.

Indonesia sendiri, kata Jerry, sudah mempunyai UU Perlindungan Data yaitu UU Nomor 7 tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi. Langkah selanjutnya adalah bagaimana menyiapkan aturan teknis UU tersebut di bidang perdagangan.

Baca juga : PLN Indonesia Power Raih 4 Penghargaan di Ajang Digitech Award 2023

"Tujuannya adalah perlindungan data sehingga semua pihak merasa aman, nyaman. dan ada kepastian hukum. Ini sangat penting karena saat ini Kemendag adalah pelopor pengembangan produk digital khususnya di sektor aset crypto," pungkas Jerry. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.