Dark/Light Mode

Kemendag Dorong Digitalisasi Perdagangan dan Perlindungan Konsumen

Senin, 3 April 2023 12:39 WIB
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga (tengah) saat melakukan pertemuan World Economic Forum (WEF), di Jenewa, Swiss. (Foto: Dok. Kemendag)
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga (tengah) saat melakukan pertemuan World Economic Forum (WEF), di Jenewa, Swiss. (Foto: Dok. Kemendag)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga melakukan pembicaraan intensif dengan CBO Security Scorecard Sachin Bansal dalam rangkaian pertemuan World Economic Forum (WEF), di Jenewa, Swiss, beberapa waktu lalu.

Jerry menyampaikan pandangan-pandangannya mengenai pengembangan perdagangan melalui dukungan digitalisasi.

Baca juga : Bamsoet Dorong Pemanfaatan Potensi Nikel Indonesia

Menurutnya, digitalisasi bukan hanya tidak terhindarkan tapi merupakan langkah penting dalam pengembangan dan transformasi perdagangan.

Saat ini, kata Wamendag, Indonesia sedang menggiatkan digitalisasi, termasuk untuk transaksi di pasar-pasar tradisional.

Baca juga : Kemendagri Dorong Realisasi APBD Harus Berdampak ke Masyarakat

"Digitalisasi untuk transaksi adalah langkah awal kami di bidang perdagangan. Ke depan digitalisasi akan diarahkan juga untuk membantu sistem logistik, pergudangan, distribusi produk, pengelolaan harga dan sebagainya," tutur Jerry dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin (3/4).

Dengan digitalisasi, ia yakin perdagangan akan makin efisien dan menguntungkan bagi semua pihak. Selain itu, digitalisasi juga akan mengembangkan kesempatan dan peluang ekonomi baru.

Baca juga : PLN Indonesia Power Raih 4 Penghargaan di Ajang Digitech Award 2023

Untuk itu, Jerry menekankan perlunya perlindungan data dan keamanan cyber di sektor perdagangan Indonesia. Menurutnya, semua pihak perlu dilindungi, khususnya konsumen.

"Data-data konsumen, baik data pribadi maupun data transaksi tidak boleh diambil dan dipergunakan pihak-pihak yang tidak seharusnya. Bukan hanya konsumen, pedagang dan pihak-pihak lain yang terlibat seperti perbankan harus juga terlindungi datanya," tegasnya
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.