Dark/Light Mode

Ciptakan Pemerataan Ekonomi, APP Sinar Mas Dukung Program TORA

Kamis, 5 September 2019 20:45 WIB
Managing Director Sinar Mas Saleh Husin mewakili APP Sinar Mas berbincang dengan Presiden Jokowi, terkait dukungan dan partisipasi APP Sinar Mas terhadap realisasi program TORA. (Foto: APP Sinar Mas)
Managing Director Sinar Mas Saleh Husin mewakili APP Sinar Mas berbincang dengan Presiden Jokowi, terkait dukungan dan partisipasi APP Sinar Mas terhadap realisasi program TORA. (Foto: APP Sinar Mas)

RM.id  Rakyat Merdeka - APP Sinar Mas mendukung program Tanah Objek Reforma Agraria alias TORA yang dicanangkan pemerintah. Program tersebut dinilai bisa meningkatkan pemerataan ekonomi rakyat.

Sebagai bentuk dukungan terhadap program TORA, APP Sinar Mas dan seluruh mitra pemasoknya hari ini secara resmi menyerahkan lebih dari 50.000 hektare lahan Hutan Tanaman Industri (HTI) yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) ldi Taman Digulis Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis (5/9).

Dalam acara yang turut dihadiri Presiden Republik Indonesia Jokowi itu dilakukan penyerahan Surat Keputusan (SK) tentang Pelepasan Kawasan Hutan untuk Redistribusi Tanah atau TORA Hutan dan penyerahan SK Hutan Adat.

Baca juga : Hijaukan Pelabuhan Benoa, Pelindo lll Tanam 50 Ribu Bakau

APP Sinar Mas dan seluruh mitra pemasoknya akan melepaskan sebagian lahan konsesi perusahaan secara bertahap sesuai koridor regulasi untuk redistribusi dan sepenuhnya dikelola oleh pemerintah. Hal ini sebagai bentuk dukungan perusahaan terhadap realisasi target penyediaan TORA dari pelepasan kawasan hutan seluas 4,1 juta hektare.

“APP Sinar Mas dan seluruh mitra pemasoknya bangga menjadi salah satu perusahaan pertama yang bekerja sama dengan Pemerintah dalam merealisasikan program TORA. Sebagai bentuk dukungan, keterbukaan, dan kesiapan untuk berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan lain, kami telah menyerahkan data tentang desa-desa yang menjadi bagian dari inisiatif program TORA,” ujar Managing Director Sinar Mas Saleh Husin.

Menurut dia, menjalani strategi bisnis yang berkelanjutan sudah menjadi inti dari aktivitas APP Sinar Mas dan seluruh mitra pemasoknya. Hal ini sebagaimana tertuang dalam Kebijakan Konservasi Hutan (FCP) yang merupakan bagian penting dari Sustainability Roadmap Vision 2020 milik perusahaan.

Baca juga : AP II Sterilkan Kargo Pesawat Dari Macbook Pro Keluaran 2015

APP Sinar Mas dan seluruh mitra pemasoknya percaya melalui bisnis yang bertanggung jawab dan berkelanjutan, perusahaan dapat membawa manfaat bagi semua pemangku kepentingan. Selain melindungi kelestarian hutan, perusahaan secara khusus  ingin menjadi yang terdepan dan secara aktif meningkatkan taraf ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di dalam dan sekitar area konsesi perusahaan serta seluruh mitra pemasoknya.

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan, TARO Tanah adalah program bersama dengan Perhutanan Sosial dan Hutan Adat. Program-program ini sangat penting untuk pemerintah, sebagai jaminan masyarakat mempunyai ruang dan akses untuk kehidupan yang lebih baik.

“Dengan bersinergi antara pemerintah, masyarakat, LSM, dan dunia usaha, diharapkan kita bisa mendapat hasil yang semakin baik,” ujarnya.

Baca juga : Pertahankan Juara Gothia Cup, Timnas U-16 Disanjung Menpora

Menteri Koordinator Perekonominan Darmin Nasution menekankan bahwa reforma agraria akan membantu pemerintah menciptakan struktur kepemilikan lahan yang lebih adil di Indonesia. Melalui Peraturan Presiden nomor 86 tahun 2018 tentang reforma agraria dan Peraturan Presiden nomor 88 tahun 2017 tentang PPTK, pemerintah menata ketimpangan struktur pemilikan tanah dan penguasaan tanah sehingga menjadi lebih berkeadilan. 

“Hingga saat ini, kurang lebih 2,6 juta hektare atau 63 persen dari kawasan hutan seluas dari target yang pernah kita gariskan untuk TORA telah diselesaikan. Tanah yang dialokasikan untuk TORA ini nantinya akan dijadikan pemukiman transmigrasi, pencetakan sawah baru, lahan garapan, dan lain-lain,” tukasnya. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.