Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Ajakan Jokowi Langsung Direspons, 2 Investor Singapura Teken NDA Dengan OIKN
Jumat, 9 Juni 2023 06:56 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Ajakan Presiden Jokowi untuk tanam modal di Nusantara, disambut baik oleh investor Singapura.Dua perusahaan asal Negeri Merlion, dilaporkan telah menandatangani non-disclosure agreement (NDA) atau kontrak yang mengikat secara hukum dan bersifat confidential dengan Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) di Paviliun Nusantara, Marina Bay Sands Expo & Exhibition, Singapura.
Penandatanganan yang dilakukan oleh Wakil Kepala OIKN Bidang Pendanaan dan Investasi Agung Wicaksono, Advisor dari State Power Investment Corporation (SPIC) Steven Yeo, dan Managing Director JOE Green Pte Ltd Boediman Widjaja itu disaksikan secara langsung oleh Duta Besar Indonesia untuk Singapura Suryopratomo.
Agung menjelaskan, penandatanganan ini menunjukkan kemajuan proyek investasi di Nusantara sangatlah nyata. Para investor, khususnya dari Singapura, memperlihatkan kesungguhannya untuk mau terlibat dalam pembangunan Nusantara.
"Keberhasilan Singapura untuk menjadi garden city, menjadi model pembangunan Nusantara yang dirancang menjadi smart sustainable forest city,” jelas Agung.
Menurutnya, dua perusahaan peneken NDA yang bergerak dalam bidang energi terbarukan dan pengelolaan limbah, sejalan dengan bidang yang diprioritaskan oleh OIKN.
Baca juga : Jokowi Bercanda Soal Pilpres 2024
Untuk diketahui Nusantara akan membangun pembangkit listrik yang berasal dari energi terbarukan sebesar 7,16 GW. Demi memenuhi kebutuhan energi bagi 1,9 juta penduduk pada 2045.
Setelah penandatanganan ini, kedua belah pihak akan saling menukar data, yang akan digunakan untuk menyusun studi kelayakan. Termasuk, kelayakan ekonomi dan kelayakan pasar dari investasi yang akan ditanamkan.
OIKN mengundang para investor, baik yang akan berinvestasi melalui pola public-private partnership atau pola investasi langsung dengan insentif pajak maupun non-pajak, yang sudah dipersiapkan peraturannya. Serta skema hak guna lahan yang bisa mencapai 95 tahun.
Saat berbicara di acara Ecosperity Week, Jokowi memaparkan, ada lebih dari 300 paket investasi yang ditawarkan dengan nilai mencapai 2,6 miliar dolar AS atau Rp 38,59 triliun.
Paket investasi tersebut terbagi dalam enam prioritas utama, dan 12 sektor berorientasi tinggi.
Baca juga : Jokowi Rayu Investor Singapura Tanam Modal Di IKN, Ini 4 Keunggulannya...
“Jangan takut untuk berinvestasi di Indonesia, di Nusantara. Siapa pun Presidennya nanti, investasi Anda dijamin aman. Jadi, jangan sampai ketinggalan untuk bersama-sama mencapai multi trillion country,” ujar Jokowi.
Soal insentif, tak perlu khawatir. “Kalau soal insentif, easy lah,” kata Presiden ke-7 RI itu dengan logat Sing-lish alias Inggris ala Singapura, yang membuat seluruh hadirin Ecosperity Week 2023 tertawa.
Peluang Investasi Luar Biasa
Steve Yeo, perwakilan SPIC yang ikut dalam rombongan Singapura ke Nusantara pada akhir Mei lalu mengatakan, Nusantara merupakan peluang investasi yang luar biasa.
“Kami berharap untuk bisa melakukan kolaborasi setelah ini,” ujarnya.
Sementara Boediman Widjaja menegaskan, JOE Green siap mendukung program keberlanjutan pembangunan Nusantara, dengan menggunakan produk daur ulang.
Baca juga : Bahlil Gercep Layani Investor Saudi Di IKN
“Nusantara dengan berbagai insentifnya, merupakan tempat yang tepat untuk berinvestasi,” tegas Boediman.
Merespons hal ini, Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Singapura Suryopratomo bersyukur, dua kegiatan promosi Nusantara yang didukung Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura membawa hasil.
Penandatanganan ini bukan hanya akan meningkatkan kepercayaan publik, tetapi juga memancing pengusaha lain untuk mau berinvestasi di Nusantara.
“Presiden menegaskan, tugas KBRI adalah memfasilitasi. Keputusan untuk merealisasikan rencana investasi itu ada di tangan OIKN. Semoga, penandatanganan dua NDA ini, dapat diikuti investor lainnya,” ucap Dubes Tommy. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya