Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Lampaui Target Laba 2022, PLN Nusantara Power Perkuat Kerja Sama Investasi
Senin, 19 Juni 2023 18:58 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - PLN Nusantara Power (NP) salah satu subholding pembangkitan PT PLN (Persero) mencatatkan laba sebesar Rp 6,58 triliun pada tahun 2022 atau meningkat 13 persen dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp 5,82 triliun.
Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Kantor Pusat PLN pada Selasa (13/6).
RUPS PLN NP menyetujui laba perusahaan yang melampaui target sebesar 62 persen dari Rencana Kerja dan Anggaran (RKAP) tahun 2022 yaitu Rp 4,05 triliun.
Baca juga : TGB: Capai Indonesia Emas 2045, Butuh Kerja Sama Politik
Salah satu upaya yang dilakukan PLN NP adalah dengan menggencarkan strategi Co-Investment atau kerja sama investasi bersama mitra terbatas.
Melalui Co-Investment, PLN NP berhasil meraup laba sebesar Rp 2,85 triliun atau 43 persen dari total laba pada tahun 2022.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan kinerja moncer PLN NP menjadikannya salah satu kontributor terbesar kinerja keuangan PLN secara holding.
Baca juga : Lantik ABTI Jabar, Zulfydar: Harus Ada Kerja Sama Cetak Atlet Berprestasi
Apalagi, menurutnya PLN NP telah mampu menerapkan skema co-investment pada pengelolaan pembangkit maupun sektor kelistrikan lain sehingga mendongkrak pertumbuhan laba bersih tahunannya.
"Nusantara Power telah mampu menerapkan skema co-investment dalam pengelolaan sumber daya untuk menjadi energi. Hal inilah yang mendongkrak kinerja PLN NP, dimana saat ini sudah raksasa sebagai perusahaan dan kedepan akan menjadi lebih raksasa lagi," ujar Darmawan.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PLN NP Ruly Firmansyah menyampaikan, peningkatan laba tahunan perusahaan merupakan buah kerja keras dan kerja cerdas dari seluruh karyawan.
Baca juga : Holding Perkebunan Nusantara Dukung Atlet Akuatik Berprestasi
Transformasi yang dijalankan holding juga berperan besar dalam mendorong kinerja NP menjadi semakin agile dan efisien.
"Berkat transformasi perusahaan, kami mampu mengefisienkan operasinal sehingga berimplikasi terhadap kenaikan kinerja keuangan perusahaan. Laba ini akan disetorkan kepada pemegang saham dan menjadi kontribusi terhadap pemasukan negara," terang Ruly.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya