Dark/Light Mode

Hadir Di 33 Negara, Vuse Kuasai Pasar Vape

Selasa, 20 Juni 2023 07:10 WIB
BAT. (Foto: BAT)
BAT. (Foto: BAT)

RM.id  Rakyat Merdeka - Vuse jadi merek vaping global No. 1 berdasarkan pangsa pasar. Vuse sudah dikonsumsi 10 juta konsumen di 33 negara.

Direktur Penelitian dan Sains di British American Tobacco (BAT), Dr James Murphy mengatakan, vaping terus bertumbuh secara signifikan, karena perokok dewasa mencari produk nikotin alternatif yang berisiko lebih rendah. 

Baca juga : Masih Murni Dalam Berkarya, Alasan Partai Garuda Usung Caleg Muda

Begitu kata Murphy menanggapi hasil studi yang menyebutkan pengguna vape BAT, Vuse menunjukkan hasil yang jauh lebih baik dibandingkan perokok dalam hal biomarker yang relevan dengan penyakit terkait merokok.

“Itulah mengapa hasil ini sangat penting bagi Vuse, BAT dan konsumen, karena memungkinkan kita untuk lebih memahami dampak positif vaping dalam kehidupan nyata dibandingkan dengan merokok,” ujarnya dalam keterangannya, Selasa (20/6).

Baca juga : Hadir Di Formula E 2023, Heru Minta Persiapan Lebih Matang

Menurut dia, penelitian ini menunjukkan perbedaan yang jelas antara mereka yang menggunakan Vuse dibandingkan dengan perokok. Ini juga menguatkan bukti potensi risiko yang lebih rendah dari vape dalam Pengurangan Dampak Buruk dari Tembakau (Tobacco Harm Reduction).

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang berpartisipasi dan membantu menyelesaikan penelitian ini. Ini merupakan langkah penting dalam perjalanan kami untuk membangun masa depan yang lebih baik,” bebernya.

Baca juga : Die Roten Juara, Muller Jadi Raja Trofi

Produk vape adalah produk tembakau dan nikotin alternatif yang paling banyak dipelajari dan diterima di seluruh dunia. Data ilmiah produk vape BAT telah dipublikasikan di lebih dari 80 jurnal peer-review dan menambah bobot bukti yang mendukung peran kategori ini dalam Pengurangan Dampak Buruk dari Tembakau.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :