Dark/Light Mode

Kendalikan Harga Jelang Lebaran

DKI Geber Kegiatan Pasar Murah Keliling

Selasa, 18 April 2023 07:30 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono kunjungi kegiatan Pangan Murah Keliling di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kecapi, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (14/4). (Foto: Ist).
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono kunjungi kegiatan Pangan Murah Keliling di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kecapi, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (14/4). (Foto: Ist).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggeber alias meningkatkan intensitas kegiatan pasar murah keliling. Hal ini diharapkan dapat menjaga stabilitas harga pangan menjelang hari Raya Idul Fitri.

Menjelang Lebaran, Pem­prov DKI terus memantau keterse­diakan kebutuhan bahan pokok.

“Stok pangan yang aman dan lancar akan memberikan jaminan kestabilan harga pangan,” kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Jakarta, kemarin.

Baca juga : Kabupaten Maluku Tenggara Gelar Workshop Percepatan Pembangunan

Untuk memudahkan war­ga mendapatkan kebutuhan pangan, Pemprov DKI tengah merealisasikan program Pangan Murah Keliling. Kegiatan ini merupakan hasil sinergi Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP), Dinas Perindustrian, Perdagangan, Ko­perasi, dan UKM (PPKUKM), PD Pasar Jaya dan PT Sinar Mas.

Heru menjelaskan, Pangan Mu­rah Keliling merupakan program nasional untuk mendekatkan produk atau komoditas strategis dengan masyarakat dalam rang­ka memenuhi kebutuhan pokok dan pendukungnya. Terutama menjelang Lebaran. Program ini di­harapkan bisa menekan laju inflasi.

“Ini salah satu kegiatan untuk membantu memberikan sem­bako lewat pasar murah. Semua harga di sini dijual di bawah harga pasar,” ujar Heru.

Baca juga : Menhub Koordinasikan Arus Mudik Dan Balik Lebaran Di Titik Krusial

Kepala Dinas (Kadis) KPKP Suharini Eliawati mengungkap­kan, Pangan Murah Keliling rutin di gelar di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). Namun, setiap menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), frekuensi kegiatan ditingkatkan.

“Hingga 29 April kita masih mempunyai berbagai jadwal Pangan Murah Keliling,” kata Eli, sapaan akrab Suharini Eliawati.

Jika biasanya, pasar murah hanya digelar 19 sampai 38 kali. Saat mendekati Lebaran, pasar murah hingga kini sudah digelar di 68 titik.

Baca juga : Relawan Siaga Ikrar Kemanusiaan Perkuat Persatuan Bangsa

“Yang dijual adalah kebu­tuhan pokok masyarakat, ada pangan strategis dan pendukung­nya seperti biskuit, sirup, dan tepung,” jelas Eli.

Eli menuturkan, kehadiran pasar murah sangat penting. Misalnya saat momen Lebaran, pasar murah bisa mengisi keko­songan pasokan bahan pokok saat banyak pedagang mudik.

“Jangan sampai setelah Lebaran Jakarta kekurangan stok pangan,” ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.