Dark/Light Mode

Airlangga: PSN Jadi Economic Driver, Butuh SDM Cerdas Untuk Menopangnya

Rabu, 26 Juli 2023 20:28 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (Foto: Dok. Kemenko Perekonomian)
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (Foto: Dok. Kemenko Perekonomian)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,03 persen pada kuartal I-2023 termasuk tinggi di antara negara G20. Kondisi ini menjadi bekal Pemerintah melakukan transformasi ekonomi.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, Program Strategis Nasional (PSN), termasuk di dalamnya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), merupakan salah satu upaya transformasi ekonomi. PSN menjadi economic driver bagi Indonesia. Untuk itu, perlu didukung oleh kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing. Infrastruktur yang dibangun melalui PSN juga menjadi penting bagi Indonesia untuk bisa lepas dari middle income trap.

“Kita ketahui, di tahun 2035, Indonesia berpotensi untuk lepas dari jebakan negara menengah. Jebakan negara menengah ini hanya bisa dilalui dengan baik kalau kita punya masyarakat yang produktif,” ucapnya, di Jakarta, Rabu (26/7).

Airlangga menerangkan, bonus demografi Indonesia akan datang 13 tahun. Tidak semua negara lulus dari middle income trap. Kuncinya tentu adalah infrastruktur, baik darat, udara, dan laut, serta SDM.

Baca juga : Banteng Tak Ubah Sikap, Prabowo Bakal Menang

“Indonesia butuh SDM yang sehat dan cerdas. Siap bersaing dengan perubahan artificial intelligence. Nah, itu yang paling penting,” tegas Airlangga.

Dia menjelaskan, selain mendukung upaya pembangunan kawasan, Pemerintah juga mendorong pembangunan kualitas SDM warga yang ada sekitar kawasan. Oleh karena itu, kata dia, keberadaan politeknik-politeknik sangat penting. Kalau tidak, masyarakat sekitar tidak langsung menikmati. 

“Pemerintah juga mendorong agar CSR-CSR wajib ke wilayah di sekitar lokasi kegiatan ekonomi berada. Kita tidak ingin melihat ekonomi tinggi, pembangunannya tinggi, tetapi masih ada angka kemiskinan,” tegas Airlangga.

Terkait pembangunan infrastruktur, Airlangga mengatakan, Indonesia memiliki energy cost yang murah. Hal ini membuktikan bahwa infrastruktur Indonesia dibangun secara efisien dan berdaya saing. Indonesia juga mendorong reformasi industri 4.0 berbasis digital, yang didukung dengan pembangunan infrastruktur.

Baca juga : Airlangga: Indonesia Ogah Jadi Korban New Imperialism, Termasuk Soal Energi

Dalam pembangunan PSN, Kemenko Perekonomian berperan mengoordinasikan Kementerian/Lembaga dan mengawal pembangunan agar berjalan sesuai target. Sebagai penopang utama transformasi ekonomi, sebanyak 158 PSN telah beroperasi dalam delapan tahun terakhir, dengan nilai investasi mencapai Rp 1.107,2 triliun.

Airlangga juga menyinggung tentang pembangunan Ibu Kota Negara (IKN). Sebagai salah satu bagian dari PSN, pembangunan IKN dapat mendorong diversifikasi ekonomi menjadi representasi kemajuan bangsa.

Selanjutnya, Airlangga menyampaikan terkait pertemuan Indonesia dalam Global Crisis Response Group (GCRG) beberapa waktu lalu. Dia menerangkan, Indonesia menjadi champion dalam GCRG karena dinilai mampu menangani tantangan-tantangan yang tengah dialami dunia. Salah satunya terkait pangan karena dalam PSN juga terdapat pembangunan food estate.

Selain itu, Airlangga juga menyampaikan bahwa Indonesia sedang mengajukan diri untuk menjadi anggota The Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD). Selain didukung berbagai negara, upaya masuk ke OECD ini menjadi roadmap penting menuju Indonesia Maju

Baca juga : Literasi Jadi Fondasi Untuk Membangun Negara Produsen

“Semoga dengan conference ini masyarakat menjadi aware apa yang kita bangun secara fisik, di darat, di udara, di laut, dan itu semuanya membuat ekonomi kita lebih berdaya saing,” pungkas Airlangga.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.