Dark/Light Mode

Dukung UMKM Lebih Produktif, Kalbe Gelar Workshop Anti Nanggung Mixagrip

Senin, 31 Juli 2023 15:02 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) melalui anak usaha Kalbe Consumer Health dengan brand Mixagrip mengadakan workshop UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) Anti Nanggung Mixagrip.

Kegiatan ini merupakan wujud komitmen Kalbe untuk mendukung dan memperkuat sektor UMKM di Indonesia.

Hal itu sejalan dengan program Pemerintah Indonesia, yakni Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Selain itu, kegiatan ini juga mengedukasi sekaligus mengakomodir kebutuhan kesehatan masyarakat yang mempengaruhi kondisi ekonomi.

General Manager Commercial Kalbe Consumer Health, Kustanto Pramono mengungkapkan, hal ini sejalan dengan inisiatif keberlanjutan Kalbe, Bersama Sehatkan Bangsa.

"Selaras juga dengan visi dan misi Kalbe Consumer Health, yaitu menjadi perusahaan yang inovatif dan terpercaya untuk kehidupan yang bermakna dengan menyediakan layanan terbaik dan menyediakan layanan solusi kesehatan yang terbaik dan terjangkau,” ujar Kustanto, Senin (31/7).

Melalui program ini, Kalbe mengajak para pelaku UMKM untuk menerapkan nilai-nilai pentingnya manajemen risiko sebagai upaya meningkatkan produktivitas dan kesuksesan di lingkungan bisnis masing-masing.

"Agar profit yang dihasilkan bisa maksimal atau Anti Nanggung,” tambahnya.

Workshop UMKM Anti Nanggung Mixagrip di Solo Raya merupakan pembuka. Rangkaian acara selanjutnya akan diadakan secara bergantian di empat kota lain di Jawa Tengah.

Baca juga : Ganjar Dorong Kopi Temanggung Kuasai Pasar Internasional

Yaitu, Semarang, Yogyakarta, Purwokerto, dan Tegal. Total peserta yang terdaftar sebanyak 900 pelaku UMKM.

Kegiatan yang dilakukan ialah workshop UMKM Anti Nanggung; pemberian paket P3K untuk pekerja sesuai Permenaker; serta memberikan fasilitas konsultasi kesehatan kepada para pekerja UMKM secara online, bekerja sama dengan Klik Dokter.

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) juga mendukung kegiatan ini.

Asisten Deputi Pengembangan Rantai Pasok Usaha Mikro Kemenkop UKM, Sutarmo mengatakan, UMKM didominasi kelas usaha mikro, yakni sekitar 64 juta pelaku usaha mikro atau 99,62 persen.

Pendekatan untuk menaikkan kelas atau meningkatkan pendapatan UMKM pun tidak bisa dengan mengembangkan per entitas bisnis pelaku usaha, namun dengan pendekatan kemitraan.

Sehingga, dapat tercapai peningkatan kelas dan memberikan nilai tambah untuk UMKM di Indonesia.

Untuk memenuhi hal tersebut, pelaku usaha mikro perlu didorong melalui kegiatan pendampingan atau workshop seperti kegiatan yang dilaksanakan Mixagrip saat ini.

"Kami sangat mengapresiasi langkah nyata Kalbe Farma untuk mendukung pemberdayaan UMKM di Indonesia. Semoga ke depan, semakin banyak peluang kemitraan yang dibangun oleh Kalbe Farma dengan pelaku UMKM,” tutur Sutarmo.

Koordinator Pengembangan Pembinaan dan Penyelenggaraan Pelatihan Peningkatan Produktivitas, Direktorat Bina Peningkatan Produktivitas Ditjen Binalavotas, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) Ade Syaekudin juga berpendapat senada.

Baca juga : BCA Dukung UMKM Dan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia

Dia memastikan, Kemenaker mendorong terjadinya berbagai bentuk sinergi dan kolaborasi untuk peningkatan produktivitas.

"Ada banyak metode yang dapat dilakukan pelaku usaha UMKM agar bisa meningkatkan produktivitas sesuai dengan target yang diinginkan. Termasuk dengan melakukan workshop UMKM Anti Nanggung Mixagrip yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas melalui strategi pengelolaan risiko di lokasi usaha. Kami siap mendukung dan menjadi mitra strategis dalam pelaksanaannya," ucap Ade Syaekudin.

Menurut data jurnal Impact of Infuenza and Infuenza‑Like Illness on Work Productivity Outcomes: A Systematic Literature Review Pharmaco-Economics (2023), sebanyak 63 penelitian yang dilakukan dari tahun 2007-Februari 2022.

Hasilnya, hampir 75 persen pekerja meninggalkan pekerjaannya akibat terserang flu selama 2-3 hari, dan sekitar 60-80 persen pekerja tetap melakukan pekerjaan pada saat mereka sakit flu.

Berdasarkan data tersebut, Mixagrip yang merupakan pemimpin pasar kategori obat flu dan sudah hadir lebih dari 45 tahun di Indonesia, kini hadir sebagai solusi obat flu dan batuk tanpa kantuk.

Mixagrip memahami betapa krusialnya manajemen risiko dalam dunia UMKM, khususnya terkait kesehatan para pekerja UMKM.

Salah satu penyakit yang paling sering dialami oleh masyarakat Indonesia adalah Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) dengan gejala seperti flu, batuk, dan demam.

Sakit rlu dapat mempengaruhi produktivitas pekerja, sehingga dapat berpengaruh kepada produktivitas di perusahaan dan keseharian.

“ISPA masih cukup tinggi dan merupakan salah satu penyakit yang self limiting disease atau dapat sembuh sendiri dengan daya tahan tubuh yang cukup baik. Upaya pencegahan dan tata laksana dengan penerapan PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat) dan swamedikasi,” papar Wakil Sekretaris II Pengurus Besar IDI (Ikatan Dokter Indonesia), dr. Telogo Wismo Agung Durmanto.

Baca juga : Galang Dukungan Warga Cilacap Dan Pasuruan, Sahabat Ganjar Gelar Workshop Dan Bazar

PHBS dapat dilakukan adalah mengonsumsi makanan dengan gizi berimbang, menjaga kebersihan diri, cuci tangan pakai sabun, memakai masker, dan sebagainya.

Sedangkan, swamedikasi merupakan upaya konsumsi obat yang dapat dilakukan secara mandiri dengan tujuan mengurangi keluhan.

“Misalnya, obat-obatan yang terkombinasi untuk mengurangi gejala flu dan batuk. Dilengkapi dengan konsumsi vitamin untuk memenuhi kebutuhan gizi mikro tubuh,” tutup dr. Telogo.

Workshop UMKM Anti Nanggung Mixagrip berkolaborasi dengan UKMIndonesia.id.

Dewi Meisari selaku Co-Founder UKMIndonesia.id memberikan materi terkait pola pikir untuk bertumbuh dan berusaha.

Lalu, cara menemukan motivasi diri, memahami jenis-jenis risiko yang menghambat usaha, serta mitigasi dengan menciptakan lingkungan kerja yang merangsang produktivitas dan menghindari risiko.

Dewi juga menekankan pentingnya menerapkan 5R plus. Di antaranya, ringkas, rapi, resik, rawat, rajin, plus peduli kesehatan dengan menyediakan kotak P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan).

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.