Dark/Light Mode

Jadi Panelis Diskusi Di ITB

Dirut PLN Paparkan Kunci Sukses Proyek Kelistrikan Di Indonesia

Jumat, 11 Agustus 2023 21:12 WIB
Diskusi panel Corporate Renewable Procurement: Power Purchase Agreement yang dilakukan secara daring, Kamis, (10/8).
Diskusi panel Corporate Renewable Procurement: Power Purchase Agreement yang dilakukan secara daring, Kamis, (10/8).

RM.id  Rakyat Merdeka - PLN mengedepankan prinsip fairness dan juga tingkat pengembalian investasi atau Internal Rate of Return (IRR) yang menarik dalam bekerja sama dengan semua pihak.

"Dua prinsip tersebut diterapkan PLN untuk menarik minat para investor agar akses listrik untuk seluruh masyarakat bisa dieksekusi dengan cepat,” demikian disampaikan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo saat menjadi panelis diskusi bertajuk ‘Corporate Renewable Procurement: Power Purchase Agreement’ yang diselenggarakan Sekolah Bisnis dan Manajemen ITB (SBM ITB), Kamis (10/8).

Lebih lanjut Darmawan memaparkan di depan peserta diskusi panel bahwa kunci penting dalam keberlanjutan investasi, khususnya di sektor ketenagalistrikan adalah kontrak kerja sama atau Power Purchase Agreement (PPA).

Baca juga : Ganjar Sampaikan Konsep Hilirisasi Industri Digital

Kunci penting langkah ini, PLN bersama mitra selalu memetakan rencana kerja yang reliable dan juga mitigasi risiko, sehingga dalam pelaksanaan pengembangan sektor kelistrikan mampu mendorong iklim investasi yang menarik bagi para investor.

“PLN memegang peranan penting dalam menjalankan agenda transisi energi. Pembangunan pembangkit EBT yang makin digenjot, penguatan jaringan distribusi dan transmisi serta langkah dekarbonisasi merupakan serangkaian proyek transisi energi yang membutuhkan keterlibatan banyak pihak,” imbuh Darmawan.

Untuk itu, Darmawan menegaskan PLN sangat terbuka dalam peluang kerja sama baik teknologi, finansial maupun kerja sama pembangunan infrastruktur.

Baca juga : Gandeng Kejari Kabupaten Bekasi, PLN UIP JBB Garap 3 Proyek Ketenagalistrikan

Semua kerja sama yang dijalankan PLN mengusung prinsip keberlanjutan serta mendorong perekonomian nasional.

Sahala Simanjutak dari Supreme Energy juga menguatkan bahwa keberhasilan sebuah proyek maupun rencana investasi sangat bergantung pada kerja sama yang kuat.

Lewat PPA, menjadi kunci apakah proyek bisa berjalan atau tidak.

Baca juga : Red Angel Bakal Gelar Konser K-Pop Lagi Di Indonesia

"Salah satu key project dari project financing itu adalah kontrak pekerjaan, karena kontrak adalah producing konteks yang menjadi perhatian buat investor juga menjadi perhatian buat para pihak financer," tegas Sahala.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.