Dark/Light Mode

SHKJ Kembangkan Pusat Layanan Penyakit Jantung Yang Komperhensif

Selasa, 1 Oktober 2019 04:00 WIB
Siloam Heart Institute didukung oleh tim multidisiplin kembangkan Pusat Pelayanan Penyakit Jantung yang komprehensif. (Foto: Istimewa).
Siloam Heart Institute didukung oleh tim multidisiplin kembangkan Pusat Pelayanan Penyakit Jantung yang komprehensif. (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Siloam Hospital Kebon Jeruk (SHKJ) mengembangkan pusat unggulan penyakit jantung dan pembuluh darah Siloam Heart Institute yang menawarkan layanan pencegahan, pengobatan, diagnostik, operasi, dan rehabilitasi menggunakan layanan dan peralatan kesehatan terkini.

Siloam Heart Institute didukung oleh tim multidisiplin yang terdiri dari spesialis jantung, spesialis jantung konsultan intervensi, spesialis bedah jantung, spesialis rehabilitasi medik, ahli gizi, dan perawat terlatih.

"Selain itu, Siloam Heart Institute juga memiliki Cardiac Care Unit (CCU) dan High Cardiac Care Unit (HCCU) yang dilengkapi dengan sistem telemetri untuk pengobatan atau monitor pasien dengan masalah jantung dan pemulihan pasien pasca operasi jantung di ruangan tersebut," ujar Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dan Wakil Ketua Siloam Heart Institute Antono Sutandar.

Baca juga : Kementerian LHK Segel 62 Lahan Perusahaan yang Terbakar

Ia mengatakan, sejak berdiri 6 tahun lalu, tim Siloam Heart Institute telah melakukan lebih dari 1.900 operasi bedah jantung, baik dewasa dan anak-anak serta ribuan pelayanan intervensi lainnya.

Pasien-pasien yang dilayani oleh Siloam Heart Institute berasal dari seluruh penjuru Indonesia dengan berbagai macam prosedur baik diagnostik, intervensi, dan bedah.

Beberapa prosedur yang merupakan unggulan dari Siloam Heart Institute antara lain coronary bypass, valve surgery, congenital heart surgery, pediatric heart surgery, LAA Closure, serta CRT-D.

Baca juga : Hugua Ajak Kepala Daerah Aktif Kembangkan Wisata Bahari dan Konservasi

Sebagai pusat pelayanan penyakit jantung dan pembuluh darah yang komprehensif, tim multidisiplin Siloam Heart Insitute terus berkomitmen untuk mengembangkan pelayanan yang ada dan menghadirkan metode-metode baru untuk mendapatkan hasil makin optimal dengan risiko minimal.

 Diantaranya dengan menjalankan metode minimal invasif untuk bedah jantung dan juga tindakan penggantian katup jantung menggunakan kateter (Transcatheter Aorta Valve Implantation dan Mitral Clip).

Penggantian katup jantung menggunakan kateter merupakan terobosan terbaru untuk menangani kelainan katup jantung khususnya untuk katup aorta dan mitral.

Baca juga : Kementan Kembangkan Kawasan Bawang Merah di Indonesia Timur

“Metode ini memungkinkan dilakukannya implantasi katup aorta atau mitral tanpa pembedahan dengan hanya menggunakan kateter yang dimasukkan melalui pembuluh darah besar di area pangkal paha," ujarnya.

Metode minimal invasif ini juga menjadi solusi pada orang-orang yang lebih berisiko menjalani operasi penggantian katup secara konvensional, misalnya orang yang kondisi fisiknya lemah atau usia lanjut. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.